TAPIN, KALSEL,- Tabirkota; Kedatangan Ustadz Abdul Shomad (UAS) dai kondang dari Pekan Baru bersama penggalang dana Ustadz Hasanuddin Alalak atau dikenal UAS Banjar disambut Pj.Bupati Tapin Muhammad Syarifuddin beserta jajaran kepala dinas, juga alim ulama di Tapin diantaranya Ustadz Ahmad Mahfuzi dan Guru Yahya. Mereka dijamu sajian lokal nikmat Hj. Masrupah Ketua TP-PKK Tapin. Sabtu (18/1/2025), bertempat di Rumah Jabatan Bupati.
Sebelum ke lokasi acara tausyiah UAS, mereka bersilahturahmi dengan melaksanakan sholat Maghrib secara berjamaah hingga Isya dan juga berdoa bersama memanfaatkan momentum bulannya Allah yaitu Rajab 1446 H.
Tausyiah Ustadz Abdul Shomad Lc.,D.E.S.A.,Ph.D atau akrab disapa UAS berlangsung sekitar 1 jam 30 menit dimulai dengan lelang amal agama berdurasi waktu sekitar 30 menit, dipandu oleh Ustadz Hasanuddin Alalak atau dikenal sebagai UAS Banjar. Lelang agama yang hasilnya mencapai 91 juta dan bakal disalurkan ke Pondok Pesantren dan Panti Asuhan.
Dalam tausyiah nya UAS sampaikan keutamaan hati baginda Rasulullah. Saw, hingga terpilih menjadi teladan bagi seluruh umat manusia. Terutama saat perjalanan Isra Mi'raj, dada beliau dibelah sebagai tanda pembersihan diri hingga ke langit tertinggi Sidratul Muntaha untuk menemui Allah dan mendapatkan perintah sholat.
Sebagaimana Imam Ghazali Ra mengatakan ketika tangan kanan menunjuk arah di depan sedangkan tangan kiri menggengam hati, itulah alasannya Rasulullah. Saw lebih memprioritaskan hati akhlak lebih dahulu dibandingkan ilmu.
Beliau juga sampaikan keutamaan Surah Al-Fatihah yang biasa di baca dalam sholat, keutamaan rukuk tawadhu bak benih padi semakin berisi semakin menunduk merendah hati tidak angkuh.
Untuk dapat dekat dengan Allah tidak perlu jauh kita harus ke tanah suci Mekkah, cukup hanya dengan perbanyak sujud kepada Allah di tanah. Sebab, Allah Maha Adil dan Bijaksana, karena sekiranya bentuk kedekatan kita dengan Allah diharuskan hanya ke tanah suci, bagaimana dengan hambanya yang faqir dan kondisinya tak mampu berangkat kesana, “katanya.
Reporter Nasrullah
No comments:
Post a Comment