Saturday 27 May 2017

Sambut Bulan Ramadhan Dengan Bahagia dan Sejahtera


Alhamdulillah kita diberi hidayah oleh Allah.SWT dapat melaksanakan kewajiban kita sebagai hambanya untuk melaksanakan sholat lima waktu dan juga puasa di hari pertama di bulan Ramadhan 1438 H. Seluruh jamaah langgar musholah Darusalam Perintis Raya menyambut 1 Ramadhan dengan sangat gembira dan bahagia, mereka melaksanakan sholat sunat tarawih dan witir di malam harinya dilanjutkan dengan tadarus membaca ayat suci al-qur’an hingga puasa pada siang harinya.
Shalawat dan Salam semoga terus tercurah atas baginda Rasulullah.SAW beserta seluruh keluarga, para sahabat dan pengikut beliau hingga akhir nanti. Kita selaku umat muslim tentu senang bahagia menghadapi bulan yang paling mulia ini yaitu bulan Ramadhan dimana didalamnya banyak keutamaan dan berkah dari Allahu ta’ala.
Menyambut hilal penentuan awal puasa Ramadhan seraya memanjatkan doa Nabi Muhammad.SAW. “Yaa Allah terbitkanlah hilal kepada kami ini dengan keamanan dan iman dan selamat dan Islam. Tuhanku dan Tuhanmu yakni Allah.SWT. Semoga hilal ini menambah hidayat petunjuk dan kebaikan.”
 Di bulan Ramadhan ini seluruh umat muslim menyambutnya secara bahagia bergembira untuk memetik berkah bulan yang mulia lagi terbebas api neraka dan terbukanya pintu-pintu surga. Mereka diwajibkan berpuasa di bulan Ramadhan.
Rasulullah.SAW berdoa menjelang bulan Ramadhan, “Allahumma Barik lana Fi Rajaba wa Sya’ban wa balighna fi Ramadhan”. Artinya, Yaa Allah Berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban dan berkahilah Kami di Bulan Ramadhan.
Abu Hurairah.RA berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Siapa yang bangun bulan Ramadhan sembahyang malam, karena percaya (iman) dan mengharapkan pahala dari Allah akan diampunkan semua dosa yang lalu. (Buchary, Muslim)
Di bulan Ramadhan ini kita diwajibkan Allahu ta’ala untuk perbanyak beribadah  dan bertaqarub dengan cara mendekatkan diri kepadaNya. Karena di bulan ini Allahu ta’ala memberikan banyak keutamaan bagi orang-orang yang bertaqwa, selama sebulan kita melaksanakan ibadah secara ikhlash semata-mata meraih ridhoNya untuk mencapai derajat taqwa dan keimanan disisiNya.
Firman Allah: Hai sekalian orang-orang yang percaya telah diwajibkan atas kamu puasa, sebagaimana telah diwajibkan atas umat yang sebelum kamu supaya kamu bertaqwa (dapat menjaga diri dari murka Allah). (Al-Baqarah 183)
 Subhanallah Yaa Allah semoga engkau selalu naungi kami dan berkah setiap malamnya juga tanamkanlah kesabaran dalam diri kami disiang harinya untuk tetap istiqomah melaksanakan taat dan beriman kepadamu. Berpuasa dengan bersabar menahan hawa nafsu yang keburu dalam mencapai suatu cita-cita, dan kesabaran mengusahakan berbagai jalan ikhtiar untuk mencapai cita-cita, disamping itu sembahyang meminta kepada Allah untuk terlaksananya harapan yang dicita-citakan, merupakan jaminan besar untuk tercapainya cita-cita, harapan, dan tujuan itu.
Firman Allah: Hai sekalian orang-orang yang beriman, sabarlah (melakukan ta’at dan mejauhi ma’siyat) dan jangan kalah sabar dalam menghadapi orang-orang kafir. ( Al-Imran 200)

Abu Hurairah R.A berkata: Rasulullah SAW bersabda: Jika tiba bulan Ramadhan maka dibuka pintu-pintu surga dan ditutup pintu-pintu neraka, dan dibelenggu (dirantai) semua Syaithon. (Buchary, Muslim)
      Abu Hurairah R.A berkata : Rasulullah SAW bersabda: Allah telah berfirman: Semua amal kelakuan anak Adam dapat dicampuri kepentingan hawa nafsu, kecuali puasa, maka itu melulu untuku, dan Aku sendiri yang akan membalasnya. Puasa itu sebagai perisai, maka jika seorang sedang puasa, janganlah berkata keji atau ribut-ribut, dan kalau seorang mencaci-maki padanya, atau mengajak berkelahi maka hendaknya dikatakan padanya: Aku berpuasa. Demi Allah yang jiwaku ada ditanganNya, bau mulut orang yang puasa bagi Allah lebih harum dari bau misik (kasturi). Dan untuk orang puasa dua kali masa gembira, yaitu ketika akan berbuka puasa, dan ketika ia menghadap kepada Tuhan akan gembira benar, menerima pahala puasa-nya. (Hadist Riwayat Buchary, Muslim)
      Abu Hurairah R.A berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Siapa yang bersedekah sejodoh (dua kendaraan) dalam jihad fisabilillah, maka ia akan dipanggil dari semua pintu-pintu surga: Hai hamba Allah itu baik. Dan siapa biasa melakukan sembahyang, dipanggil dari pintu sembahyang, dan siapa ahli jihad dipanggil dari pintu jihad, dan siapa ahli puasa dipanggil dari pintu puasa (arroyaan) dan siapa ahli sedekah dipanggil dari pintu sedekah. Abu Bakar R.A bertanya: Ya Rasulullah, apa sebabnya maka ada orang dipanggil dari semua pintu-pintu itu (apakah ada orang yang dipanggil dari semua pintu-pintu itu) Jawab Nabi : Ya, dan saya harapkan hendaknya kau dari golongan mereka. (Buchary, Muslim)
      Bersabda Nabi Muhammad.SAW : Sesungguhnya di surga ada pintu bernama ARROYAAN tempat masuk daripadanya orang-orang yang puasa pada hari qiyamat, tidak dapat masuk dari pintu itu kecuali orang yang puasa, dipanggil oleh penjaganya:Dimana orang-orang yang telah berpuasa ? Dan tidak dapat masuk di situ kecuali mereka saja, dan jika telah selesai maka ditutup, dan tiada masuk selain mereka saja. (Buchary, Muslim)
      Bersedekah sejodoh tidak berarti kendaraan saja bak wakil Allah, tetapi melakukan segala perbuatan ganda dobel dua, baik itu dari sholat fardhu yang diwajibkan dengan sunnatnya atau puasanya atau lain-lainnya. Siapkan diri dan isi seperempat malam dengan Ibadah terhadap Allah.SWT. “Alhamdulillah menangis lagi seraya zikir dan shalawat serta berdoa terhadap Allah.SWT dan Nabi Muhammad.SAW di Musholah Darusalam usai melaksanakan sholat Shubuh. Yaa Allah semoga ini ada hikmah dan kebijaksanaan untuk kami dari Allah Tuhan Yang Maha Arif Bijaksana lagi Maha Alim juga Maha Kaya dan Maha Pemberi Rizqi”.
      Hmmm...Subhanallah Walhamdulillah janjiNya bagi kalangan Khawasul Khawas yang pasti ikhlas beribadah kepada Allah dengan menjadikan diri tempat persinggahan Allah.SWT. Sebagaimana dituturkan Abu Sa’id Alchudry R.A berkata : Rasulullah SAW bersabda: Tiada seorang yang berpuasa sehari saja karena Allah melainkan Allah akan menjauhkan wajahnya dari api neraka jarak tujuh puluh tahun. (Buchary, Muslim)

      Alhamdulillah pahala yang banyak baggi umat Muslim. Abu Hurairah R.A berkata : Bersabda Nabi SAW: Siapa yang puasa bulan Ramadhan karena percaya dan benar-benar mengharapkan pahala dari Allah, maka diampunkan dosa yang telah lalu. (Buchary, Muslim)
      Pemurah dan memperbanyak berbuat kebaikan terutama pada malam sepuluh yang terakhir dalam bulan Ramadhan.
Aisjah R.A berkata : Adalah Rasulullah SAW jika mulai malam-malam sepuluh yang akhir bulan Ramadhan dari mulai malam 21 s/d 29 bangun satu malam penuh dan membangunkan keluarganya, dan bersungguh-sungguh ibadat hingga mempererat sarungnya (tidak mengumpuli istri-istrinya). (Buchary, Muslim)
Buka Puasa Bersama
Subhanallah, Masya Allah satu lagi berkat tradisi yang sungguh luar biasa di miliki daerah ini. Diantaranya buka puasa bersama di bulan Ramadhan sekaligus Selamatan makan bersama-sama dengan citra rasa aneka kuliner yang khas masakan banjar tanpa terpisah dari rasa manis, asin, santan bekuah, dan pedas.
Mengenang Abah Guru Sekumpul KH.Abdul Ghani RA dalam ceramah beliau terkait Rasa Masakan khas Banjar yang manis dan nikmat bagi sosok pemilik liur lidah yang tepat atau pas terutama pada kalangan manusia sholehah yang dalam kehidupan kesehariannya selalu bersyukur terhadap Allah.SWT lagi bertakwa terhadapNya dengan melaksanakan Ibadah Fardhu maupun Sunah. Tak semuanya dapat menikmati rasa masakan khas daerah ini, melainkan mereka orang-orang sholehah yang dapat mencicipinya dengan penuh rasa syukur nikmat karena mereka telah menikmati adat kebiasaan yang ada di daerah ini sejak lama terutama pada kalangan mereka yang kerap menghadiri undangan keluarga maupun tetangga untuk “Seruan” Selamatan, Sholat Hajat, dan Kegiatan Islam di daerah ini.
Makanan yang disajikan pengundang pun tak luput dari rasa manis seperti wadai kue yang rasanya manis seperti buah kurma dan roti terbuat dari tepung gandum. Rasa asin manis dan santan bekuah seperti ikan panggang, bestek ikan, telur, dengan gangan sayur besantan. Minumannya pun sederhana cukup dengan air putih atau teh manis yang disajikan hangat atau panas.
Peserta yang hadir pun rata-rata orang sholeh dengan busana yang mereka kenakan untuk menghadiri undangan, kalangan pria mengenakan piyama muslim plus kopiah haji dan perempuan mengenakan kerudung jilbab.
Bagaimana tidak barokah kehidupan setiap memulai sesuatu selalu menyebut nama Allah. Mereka sebelum mencicipi makanan dan minuman yang disajikan selalu terlebih dahulu dimulai dengan mengucapkan Bismillah dan Berdoa kepada Allah untuk diri dan lingkungannya dari bala musibah bahaya yang mengancamnya. Tak hanya itu sebagai bentuk rasa syukurnya terhadap Allah.SWT selaku pemberi nikmat berupa limpahan rezeki yang luas, mereka turutkan serta lantunan ayat suci Al-Qur’an mulai dari Ummul Qur’an Surah Al-Fatihah, dilanjutkan surah Al-Anas, Al-Falaq, dan Surah Yasin. Tak ketinggalan pula mereka lantunkan Shalawat terhadap Nabi Muhammad.SAW sambil mendoakan para Sahabat Nabi, Keluarga Nabi Muhammad.SAW, dan Muslimin Muslimat pengikut setia Nabi Muhammad.SAW. Demikian kalimat Tauhid sekaligus Penyaksian terhadap perjuangan Nabi Muhammad.SAW dalam memperjuangan ajaran Islam, “Tiada Tuhan Selain Allah Laa Illahaillaallah”, Nabi Muhammad.SAW Utusan Allah”. Bahkan dalam setiap kali berdoa mereka selalu dibimbing oleh ahli agama hingga para guru agama yang rata-rata adalah Cendikiawan Muslim, Alim Ulama dan Arifinbillah hingga para Habib, Habaib dan Aulia Allah yang kita cinta kasih sayang karena Allah.SWT. Contohnya seperti di Majelis Pengajian Guru Sekumpul, Rumah-Rumah warga pengundang Undangan Seruan, maupun di Masjid dan Musholah.
Dahulu di Wilayah Kalimantan, kita memiliki para Pedatuan (Datuk) yang rata-rata bersifat Tawakal serta tingkat Maqamat dan Ketakwaannya terhadap Allah.SWT sangat tinggi. Mereka pun dalam menjalani kehidupan sehari-hari rata-rata selalu setia terhadap ajaran yang disampaikan Nabinya yang mereka cinta karena Allah yaitu Nabi Muhammad.SAW melalui pewaris ilmu mereka seperti para Arifinbillah dan Alimunbillah yang menyebarkan syiar Islam kepada warga masyarakat banjar dengan ceramah agama Islam. Keyakinan beragama warga Banjar begitu kuat, dan sangat cinta serta patuh lagi taat terhadap baginda Nabi Muhammad.SAW dengan pandangan, “Allah menciptakan lahir jahir manusia dari Nabi Adam.AS, dan Ruh manusia dari Nabi Muhammad.SAW”.
Adat kebiasaan mereka yang saling berbagi bersama baik dari aspek ilmu yang ikhlas memberikan solusi bantuan bagi yang tak mengetahui. Demikian rezeki dengan berderma kesesama saudaranya yang membutuhkan, dan Tenaga dengan cara bergontong royong bersama dalam setiap aktifitas.

Untuk itu datangi dan hadiri setiap undangan perkawinan maupun selamatan, karena disana pengundang menyajikan banyak makanan untuk dimakan. Banyakilah makan biar badan sehat dan nyaman serta kenyang perut tak lagi merasa lapar. Apalagi makanan itu dimakan secara bersama-sama yang tentu tak kalah nikmatnya dibandingkan makan sendiri.

Saturday 20 May 2017

Seruan Adzan Berkumandang Mengajak Inabah Kepada Allah

Seruan Adzan dan Iqamat  berkumandang dengan schedule jadwal tersusun rapi setiap harinya guna mengajak  umat manusia kembali kepada Allah termasuk memanggil seluruh umat muslim  untuk melaksanakan sholat wajib yang akan dilaksanakan mereka sebanyak 5 kali  dalam sehari semalam.
Hadist riwayat Abu Sa’id Alchudry r.a berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Jika kamu mendengar mu’adzzin (adzan), maka sambutlah sebagaimana dikatakan itu. (Buchary, Muslim)
Jika kamu termasuk orang-orang yang berkemauan akhirat. Pertama agar tidak lalai kepada peringatan yang terdapat dalam syarat-syarat dan rukun-rukun sholat. Adapun syarat pertama adalah adzan yang hukumnya sunat dilaksanakan sebelum sholat. Selanjutnya, bersuci dengan cara berwudhu atau tayammum itu wajib hukumnya sebelum sholat. Menutup aurat wajib hukumnya sebelum sholat, juga menghadap kiblat di saat sholat mulai dari takbir hingga mengucap salam, dan lainnya.
Rabbizidni Ilm’an Nafi’ah, Yaa Allah berikanlah kami ilmu yang bermanfaat dunia akhirat. Dan semoga engkau berkahi dan ridho kepada guru-guru yang kami cinta kasih dan sayang semata-mata karena Allah.SWT , Amin.
Di akhirat kelak, Allah.SWT meminta pertanggungjawaban manusia selama hidup di dunia dengan memerintah para malaikatNya untuk memanggil satu persatu hambanya baik secara individu maupun kelompok golongan. Bagi seorang muslim yang kerap mendengar suara adzan berkumandang di saat waktu sholat tiba, replikasi kehidupan seperti terulang karena mereka terbiasa mendengarnya dan selalu menjawabnya dengan baik selanjutnya melaksanakan perintah Allah.SWT. Sebagaimana tausyiah Ulama, “Panggilan di sana (red.akhirat) perumpamaan seperti panggilan mu’adzzin yang mengumandangkan suara adzan”.
Karena itulah untuk menghormati panggilan yang paling tertib ini, disunahkan bagi mereka yang mendengarnya untuk menghentikan aktifitas sebentar dan menyambut kumandang adzan sebagaimana dikatakan dalam struktur lafadz adzan. Jika orang-orang dahulu ketika mendengar kumandang adzan mereka hormat dan berhenti sejenak baik ketika akan berangkat bekerja, ketika akan beranjak pergi, maupun ketika melakukan aktifitas jual beli bahkan ada diantaranya yang sampai menutup perniagaannya demi mendatangi seruan adzan mereka kendati merangkak.
Abu Hurairah RA berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Andaikan orang mengetahui benar-benar  pahala kebesaran saf pertama dan menyambut panggilan adzan, kemudian untuk mendapat saf pertama harus berundi, niscaya mereka akan berundi untuk mendapatkannya. Dan andaikan mereka mengetahui kebesaran pahala mendatangi dahulu untuk bersembahyang, niscaya mereka akan berlomba-lomba untuk mendahuluinya, dan andaikan mengetahui keutamaan sembahyang jama’ah shubuh dan isya’, pasti mereka akan mendatanginya meskipun merangkak-rangkak. (Buchary, Muslim)
Apabila ketika kita di dunia selalu mendatangi orang adzan untuk melaksanakan sholat berjamaah kelak Allahu ta’ala di akhirat memanggil kita dengan lemah lembut. Tidak seperti mereka yang selalu mengabaikan adzan bakal dipanggil dengan hentakan dahsyat berintonasi volume suara penuh kemurkaan melebihi gemuruh petir  yang menggelegar sangat kuencang.



Friday 19 May 2017

Puasa di Bulan Ramadhan

Makna dari puasa itu tak sekedar menahan lapar dan dahaga saja, melainkan dapat menahan emosi hingga menjaga diri dari nafsu melanggar aturan yang dilarang Allahu ta’ala.

Pasal

Keutamaan Sahur Dan Mengakhirinya.
Anas Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Bersahurlah kamu, karena sahur itu membawa berkat. (Buchary, Muslim)

Pasal

Orang Puasa Harus Memelihara Lidah Dan Anggotanya Dari Semua Kekejian Dan Pelanggaran-Pelanggaran.

Bapak Presiden Republik Indonesia, Jokowi mengatakan sambil gregetan ingin sekali menggigit lidah masyarakatnya baik kelompok maupun individu yang selalu berkata keji hingga menjadi fitnah. “Saat ini fitnah dimana-mana, saling hujat dan menghujat antar sesama golongan dari mulai kerabat, saudara, rekan, lantas kalau seperti ini terus kita mau dibawa kemana ? “geram Bapak Presiden RI.
Nah karena itu sebentar lagi bulan Ramadhan, bulan dimana kita diwajibkan untuk menjaga diri dan banyak beribadah kepada Allah.SWT dengan cara meneladani Rasulullah.SAW. Metode yang diajarkan Rasulullah.SAW pasti berguna dan sangat efektif untuk diterapkan dalam menjalani kehidupan di dunia ini.

Abu Hurairah Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Jika kamu sedang berpuasa, maka jangan berkata keji, dan jangan ribut (marah) dan jika ada orang memaki atau mengajak berkelahi, hendaknya diberi tahu: Saya Berpuasa. (Buchary, Muslim)

Abu Hurairah Ra berkata: Bersabda Nabi.SAW: Siapa yang tidak suka meninggalkan kata-kata dusta, dan perbuatan yang palsu, maka Allah tidak membutuhkan daripadanya, puasa meninggalkan makan dan minumnya. (Buchary)

Di bulan puasa Ramadhan ada waktu-waktu yang membawa berkah dan kesejahteraan dimana seorang yang mendapatkannya bak seperti melihat cahaya berkilau berwarna keemasan. Apalagi pada waktu yang diyakini oleh seluruh umat muslim pada akhir sepuluh dalam bulan Ramadhan yaitu malam istimewa Lailatul Qadar. Subhanallah Maha Benar Allah dengan segala firmannya yang tertulis abadi di ayat suci Al-Qur’an.

Firman Allah: Dengan Menyebut Nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Sesungguhnya Kami telah menurunkannya  (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu ? Malam kemuliaan itu lebih baik dari pada seribu bulan. Pada malam itu turun Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.

KH Achmad Chalwani dalam tausyiahnya menyampaikan keutamaan Ramadhan.

Ramadhan adalah bulan yang paling mulia dibandingkan bulan-bulan lainnya. Karena Ramadhan merupakan bulan diturunkannya Alquran (Nuzulul Quran) sebagai petunjuk bagi umat manusia. Juga karena adanya satu malam yang mulia yang kita kenal dengan nama Lailatul Qadar sebagaimana firman Allah dalam surat Al-Qadr ayat 1. Keduanya merupakan peristiwa yang berkaitan karena Nuzulul Quran terjadi pada saat Lailatul Qadar.

Lailatul Qadar adalah suatu malam yang sangat mulia dan senantiasa ditunggu kedatangannya di setiap bulan Ramadhan. Lailatul Qadar merupakan keistimewaan yang hanya dimiliki oleh umat Muhammad SAW di mana kemuliaannya lebih mulia dibanding dengan ibadah 1.000 bulan. Ini merupakan kesempatan emas bagi kita untuk selalu meningkatkan amal dan ibadah pada malam hari, karena sebagaimana dijelaskan oleh Nabi Muhamamd SAW, “Barangsiapa yang beribadah pada malam Lailatul Qadar, maka akan diampuni segala dosa-dosanya” (Al-Hadis).

Lailatul Qadar turun pada setiap tahun, yakni pada 10 hari terakhir dalam bulan Ramadhan, khususnya pada malam-malam ganjil (witir). Namun tepatnya pada tanggal berapa Lailatul Qadar itu turun? Wallahu a’lam. Namun sebagai ciri-ciri Lailatul Qadar adalah pada malam tersebut keadaan langit terang benderang, tidak terasa panas dan juga tidak terasa dingin. Sementara pada pagi harinya keadaan matahari putih bersih tidak bersinar.

Memang datangnya Lailatul Qadar ini dirahasiakan Allah SWT, agar: Pertama, setiap malam bulan Ramadhan senantiasa kita agungkan dengan beribadah dan beramal salih. Kedua, agar kita berusaha secara sungguh-sungguh dalam memperoleh dan menemukannya sehingga kita akan mendapatkan pahala kesungguhan dalam beribadah.

Tersebut di dalam kitab Tanwirul Ma’aly Lis Syaikh Dalhar bin Abdurrohman Al-Watuza’uly (Watucongol) bahwa Syaikh ‘Ali Abi Hasan As-Syadzily pembangun Thoriqoh Syadziliyyah adalah seorang ulama yang kaya raya dan senang bersedekah yang kewaliannya disepakati oleh Jumhurul Ulama (mayoritas ulama) di seluruh dunia dan tidak ada yang membantah atas kewalian beliau, dan merupakan ulama yang selama hidupnya selalu mendapatkan Lailatul Qadar.

Berdasarkan pengalaman tersebut maka beliau berkesimpulan: (1) Bila (awal puasa hari) Ahad, (Lailatul Qadar jatuh pada) malam tanggal 29. (2) Bila Senin, malam tanggal 21. (3) Bila Selasa, malam tanggal 27. (4) Bila Rabu, malam tanggal 19. (5) Bila Kamis, malam tanggal 25. (6) Bila Jumat, malam 17. (7) Bila Sabtu, malam tanggal 23. Karena awal puasa Ramadhan 1424 H hari Senin, maka Lailatul Qadar pada tahun ini akan jatuh pada hari Ahad Legi 21 Ramadhan 1424 H.
Hasil Tajribah ini bukan merupakan acuan pasti yang mesti tepatnya. Hanya karena yang menyimpulkan seorang ulama juga wali besar yang sangat dekat dengan Allah SWT, maka dapat kita jadikan pedoman agar kita dapat menemukan Lailatul Qadar. Karenanya sebaiknya bagi orang yang ingin menemukan Lailatul Qadar agar selalu memperbanyak i’tikaf, beribadah dan berdoa kepada Allah SWT, khususnya pada malam-malam terakhir bulan Ramadhan.

Termasuk memperbanyak zikir/doa yang diajarkan Nabi Muhammad SAW kepada putrinya Dewi Fatimah Al-Zahro’, yang berbunyi Allahumma Innaka ‘Afuwwun Karim Tuhibbul ‘Afwa Fa’fu ‘Anna Ya Karim (Ya Allah, sesungguhnya Engkau Zat yang Maha Pengampun lagi Maha Mulia. Engkau Zat yang suka memberi maaf/ampunan, maka ampunilah kami Wahai Zat yang Mulia).

Mari dalam kesempatan ini kita tingkatkan ibadah dan amal salih dengan harapan semoga kita semua bisa menemukan Lailatul Qadar sehingga  akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda serta diampuni dosa-dosa kita. Demikian juga semoga bagi yang hanya mengharap ridho Allah dapat Kabul hingga terbuka hijab dan selalu dimudahkan setiap urusan baik didunia dan akhirat. Urusan dalam istighfar memohon ampunanNya Yang Maha Pengampun lagi Penerima Tobat juga yang membentangkan maghfirahNya.  Amin ya Robbal ‘Alamin.  (Sumber :NU Online edisi 16 November 2003)


Tuesday 16 May 2017

Marhaban Yaa Ramadhan


Marhaban Yaa Ramadhan (Selamat datang bulan Ramadhan 1438 Hijriyah-2017 Masehi). Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat mulia diantara bulan-bulan lain dan didalamnya memiliki  banyak keutamaan dan keistimewaan dari Allahu Subhanallahu ta’ala.  Bulan Ramadhan yang diturunkan padanya Al-Qur’an sebagai petunjuk dan pedoman bagi manusia diseluruh penjuru dunia. Dalam Al-Qur’an setiap ayatnya terdapat penjelasan dari petunjuk serta pemisahan antara hak dan bathil.

Setelah melalui bulan Rajab dan Syaban,  diantara dua bulan itu kita merenungkan perjalanan Isra Mir’aj Rasulullah.SAW dalam satu malam untuk bertemu Allah ke hadhiratNya. Dan bulan berikutnya kita menyambut malam nisfu syaban dengan melaksanakan ibadah kepada Allahu ta’ala dengan harapan mendapat maghfirah ampunan Allahu ta’ala sebagaimana keutamaan malam itu.
Di bulan Ramadhan ini semoga kita yang tiada daya dan upaya ini selalu dalam lindungan dan naungan Allah.SWT serta diberikan kuasa kemampuan untuk dapat melaksanakan kewajiban ibadah kepadaNya mulai dari puasa, sholat, sedekah, dan lain sebagainya. Dengan harapan amal ibadah kita diterimaNya hingga dapat meraih ridho Allah dan mendapatkan syafaat  Rasulullah.SAW yang kita teladani dan kita cinta kasih dan sayang semata-mata karena Allahu ta’ala. Shalawat dan salam semoga terus selalu tercurah atas baginda rasulullah.SAW beserta keluarga, para sahabat, dan pengikut beliau hingga nanti.

Pasal 
Kewajiban Puasa Bulan Ramadhan dan Keutamaannya.

Firman Allah dalam surat Al-Baqarah 183. “ Hai sekalian orang yang percaya telah diwajibkan atas kamu puasa, sebagaimana telah diwajibkan atas ummat yang sebelum kamu supaya kamu bertaqwa (dapat menjaga diri dari murka Allah)”.

Abu Sa’id Alchudry. Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Tiada seorang yang berpuasa sehari saja karena Allah melainkan Allah akan menjauhkan wajahnya dari api neraka jarak tujuh puluh tahun. (Buchary, Muslim).

Abu Hurairah Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Jika tiba di bulan Ramadhan maka dibuka pintu-pintu surga dan ditutup pintu-pintu neraka, dan dibelenggu (dirantai) semua setan. (Buchary, Muslim).

Terbukanya pintu surga dan tertutupnya pintu neraka dan terbelenggunya setan itu semua isyarat dari terkendalinya hawa nafsu yang mendapatkan latihan ibadah secara istiqomah terus menerus tanpa terputus kepada Allah sepanjang hari, dengan tiada putus.

Sahl bin Sa’ad Ra berkata: Bersabda Nabi.SAW: Sesungguhnya di syurga ada pintu bernama ARROYYAAN tempat masuk daripadanya orang-orang yang puasa pada hari qiyamat, tidak dapat masuk dari pintu kecuali orang yang puasa, dipanggil oleh penjaganya: Dimana orang-orang yang telah berpuasa ? Dan tidak dapat masuk disitu kecuali mereka saja, dan jika telah selesai maka ditutup, dan tiada masuk selain mereka saja. (Buchary Muslim).

Abu Hurairah Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Siapa yang bersedeqah sejodoh (dua kendaraan) dalam jihad fisabilillah, maka ia akan dipanggil dari semua pintu-pintu syurga. Hai hamba Allah itu baik. Dan siapa bisa melakukan sembahyang, dipanggil dari pintu sembahyang, dan siapa ahli jihad dipanggil dari pintu jihad, dan siapa ahli puasa dipanggil dari pintu puasa (arroyyann) dan siapa ahli sedeqah dipanggil dari pintu sedeqah. Abu Bakar Ra bertanya: Ya Rasulullah, apa sebabnya maka ada orang yang dipanggil dari semua pintu-pintu itu (Apakah ada orang yang dipanggil dari semua pintu-pintu itu) Jawab Nabi: Ya, dan saya harapkan hendaknya kau dari golongan mereka. (Buchary, Muslim)

Bersedeqah sejodoh ini tidak berarti kendaraan saja, namun melakukan segala perbuatan double atau ganda (dua), baik itu sembahyang wajib dengan sunatnya atau puasanya dan lain-lainnya. Misalnya, menyediakan makanan dan minuman untuk orang berpuasa di masjid dan langgar musholah itu juga merupakan langkah wakil allah di muka bumi. Siapa wakil Allah itu ? Wakil Allah adalah orang-orang yang dermawan dan menggunakan harta yang diberikan Allah.SWt digunakan dijalanNya dengan niat ikhlas semata-mata karena Allah.

Abu Hurairah Ra berkata: Bersabda Nabi.SAW: Siapa yang puasa bulan Ramadhan karena percaya dan benar-benar mengharapkan pahala dari Allah, maka diampunkan dosa yang telah lalu. (Buchary, Muslim)

Apalagi puasa yang diniatkan semata-mata karena Allah dan mengharapkan Ridho Allahu ta’ala dan mendapatkan kehidupan di dunia dan akhirat bahagia dan terus menjadi lebih baik.

Pasal
Pemurah dan Memperbanyak Berbuat Kebaikan Terutama Pada Malam Sepuluh Yang Terakhir Dalam Bulan Ramadhan.

Ibn Abbas Ra berkata: Adanya Rasulullah.SAW lebih pemurah dari semua orang-orang, lebih-lebih jika bulan Ramadhan dimana Ia selalu dihubungi oleh Malaikat Jibril Alaihi Salam (AS), dan hampir tiap malam Jibril datang untuk darus Qur’an, dan Rasulullah.SAW jika bertemu dengan Jibril.AS, maka ia lebih pemurah lagi, melebihi dari angin yang terlepas. (Buchary,Muslim)

Aisyah Ra berkata: Adalah Rasulullah.SAW jika mulai malam-malam sepuluh akhir Ramadhan (dari mulai malam 21 sampai dengan malam 29) beliau bangun satu malam penuh dan membangunkan keluarganya untuk mengajak bersungguh-sungguh beribadah kepada Allah. ( Buchary, Muslim)


Thursday 11 May 2017

Malam Nisfu Syaban Malam Maghfirah Allah.SWT


Alhamdulillah malam jum’at (12/5) adalah malam nisfu syaban. Jamaah Baitullah Musholah Darul Salam Perintis Raya menyambut malam nisfu syaban dengan harapan sebagaimana janji Allah.SWT kepada hambanya yang menyambutnya dengan melaksanakan sholat tasbih akan mendapatkan maghfirah (ampunan allah) yang sangat luas bagi kita,  orang tua, datu, anak istri, saudara, jiran tetangga, serta muslimin dan muslimat.
Sebagaimana Rasulullah.SAW menerangkan keutamaan sholat tasbih kepada pamannya, Abbas bin Abdil Mutallib RA, sebagai berikut, “Jika Anda mendirikan sholat tasbih, maka Allah akan mengampuni dosa-dosa Anda, baik yang awal maupun yang terakhir, yang lama maupun yang baru, yang tidak disengaja maupun disengaja, yang kecil dan yang besar, serta yang tersembunyi dan yang terang-terangan.”
Bada Sholat Fardhu Maghrib dilanjutkan sholat sunat rawatib baddiyah maghrib dan melaksanakan sholat tasbih. Sholat Tasbih adalah sholat sunah yang diawali dengan niat sholat sunah tasbih dua rakaat sebagai makmum mengikuti imam dengan niat semata-mata karena Allah. Dalam sholat tasbih malam kemarin dilakukan sebanyak empat rakaat dengan dua kali salam, setiap rukun sholat itu yang dibaca adalah zikir dengan lafazh tasbih dengan jumlah 75 kali disamping membaca surah Al-Fatihah menjadi urusan wajib setiap kita mendirikan sholat.  
Setelah melaksanakan sholat tasbih dilanjutkan dengan membaca Al-Qur’an Surat Yasin sebanyak 3 kali dengan niat yang berbeda-beda pada setiap pembacaan. Niat pertama, meminta dipanjangkan umur untuk beribadah kepada Allah.SWT. Niat kedua, meminta diberi rezeki yang banyak dan halal sebagai bekal beribadah kepada Allah.SWT. Dan niat ketiga, mohon dikuatkan iman. Dilanjutkan dengan membaca doa nisfu syaban yang bagi pembaca doa ini Insya Allah akan mendapatkan takdir yang baik, mudah, dan membahagiakan. Dijauhkan dari segala bala bencana, ketamakan, ketakutan, dan kesempitan harta.

Yaa Allah semoga engkau membahagiakan kami dan memberi rezekit yang luas dan banyak sebagai bekal ibadah kepada Allah.SWT.

Wednesday 10 May 2017

Senandung Burdah Merdu Terdengar (Melo Sampai Menangis Takut Kepada Allah)

Jama’ah Majelis Ilmu di Mushollah Darul Salam yang terletak di Desa Perintis Raya Rantau secara kontinyu mengumandangkan Qasidah Burdah yang terdiri dari 160 bait setiap hari Rabu Ba’da Maghrib. Lantunan syair bait memiliki sastra tingkat tinggi merdu terdengar menyampaikan pesan-pesan etika, mengundang simpatik dan hormat sebagai tanda hallikhwal  kecintaan umat kepada Rasulullah.SAW.

Pengarang qashidah Burdah ialah al-Imam Al-Bushiri (610-695H/1213-1296 M). Nama lengkapnya Syarafuddin Abu Abdillah Muhammad bin Zaid Al-Bushiri. Selain menulis Burdah, Al-Bushiri juga menulis beberapa qashidah lain. Di antaranya Al-Qashidah Al-Mudhariyah dan Al-Qashidah Al-Hamziyah. Al-Bushiri adalah keturunan Berber yang lahir di Dallas, Maroko, dan dibesarkan di Bushir, Mesir. Ia murid sufi besar Imam Asy-Syadzili dan penerusnya yang bernama Abul Abbas Al-Mursi, tokoh Tarekat Syadziliyah. Di bidang fiqih, Al-Bushiri menganut Madzhab Syafi‘i, madzhab fiqih mayoritas di Mesir. Di masa kecilnya, ia dididik oleh ayahnya sendiri dalam mempelajari Al-Quran, di samping berbagai ilmu pengetahuan lainnya. Kemudian ia belajar kepada ulama-ulama di zamannya. Untuk memperdalam ilmu agama dan kesusastraan Arab, ia pindah ke Kairo. Di sana ia menjadi seorang sastrawan dan penyair yang andal. Kemahirannya di bidang syair melebihi para penyair pada zamannya. Karya-karya kaligrafinya juga terkenal indah.

10 pasalnya tak sekedar menyajikan sejarah perjuangan Rasulullah.SAW .Tetapi juga memberikan pendidikan, ajaran tasawuf tentang Noor Muhammad dan pesan moral mendalam. Sehingga dipercaya memiliki kekuatan ghaib yang luar biasa karena Allahu Arif Alimul Ghaibi Wa Syahadah sehingga tak jarang dibacakan pada majelis Ilm di wilayah Al Banjari.
·        
  1.   Kecintaan (Hallikhwal) kepada Rasulullah SAW  (Hasrat Cinta Dan Senandung  Rindu-Keanggunan Kepada Rasulullah.SAW)
  2. ·Peringatan dari godaan hawa nafsu
  3.  Puji – pujian kepada Nabi Muhammad SAW (Sifat Kemuliaan Dan Kebesaran  Baginda Rasulullah.SAW)
  4. Kelahiran Rasulullah SAW
  5. Mukjizat Rasulullah SAW
  6. Kemulian kitab suci Al Quran dan pujian atasnya
  7. Perjalanan Isra Mir’aj Baginda Rasulullah.SAW
  8. Perjuangan Rasulullah.SAW
  9. Tawasul kepada Rasulullah.SAW
  10. Munajat dan menyampaikan hajat

Dibaca jamaah sebagai amalan khusus pada malam kamis secara kontinyu terus menerus agar mendapatkan syafaat Rasulullah Muhammad.SAW yang kita cinta kasih dan sayang semata-mata karena Allah sekaligus Maghfirah Allah.
Qashidah ini telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, seperti Persia, Turki, Urdu, Punjabi, Swahili, Pastum, Melayu, Sindi, Inggris, Prancis, Jerman, dan itali.
Di Hadramaut dan di daerah Yaman lainnya, diadakan pembacaan qashidah Burdah setiap shubuh hari Jumat atau ashar hari  selasa. Sedangkan Ulama Al Azhar  di Mesir banyak yang mengkhususkan hari kamis untuk pembacaan burdah dan mengadakan kajian serta penjelasan tentangnya. Sampai kini masih diadakan pembacaan burdah di mesjid – mesjid besar di Kota Mesir, seperti Masjid Imam Al-Husain, Masjid As-Sayyidah Zainab. Di negara Syam (Syiria), majelis –majelis qashidah Burdah juga diadakan di rumah - rumah dan di masjid - masjid yang di hadiri ulama besar. Di Maroko pun biasa diadakan majelis besar untuk pembacaan qashidah Burdah.      
Pendapat Ulama’ Tentang Burdah
Burdah dapat dikatakan qasidah penting dalam pujian kepada Baginda Rasul SAW. Karena itu para ulama diseluruh dunia Islam menyambutnya dengan hangat. Qashidah Burdah memang dikenal akan keindahan kata-katanya. Dr. De Sacy, seorang ahli Bahasa Arab di Universitas Sorbonne, Prancis, memujinya sebagai Karya puisi terbaik sepanjang masa.

Yaa Allah semoga kami dapat bertemu dengan Rasulullah.SAW yang kami cinta kasih dan sayang karena Allah. Dan selalu dalam curahan asuhan kasih sayangMu melalui cahaya noor Muhammad.SAW dalam setiap gerak, pikir, dan zikir. Menjadikan diri kami tempat persinggahanMu melalui wasilah beliau dengan berkat meneladani Rasulullah.SAW. Amin.

Sunday 7 May 2017

Tafakur di bulan Syaban

Bulan Syaban, pada bulan inilah Allah.SWT mengangkat amal kebaikan seseorang ke hadiratNya. Di Bulan ini Allah membentangkan MaghfirahNya kepada seluruh umat manusia karena Allah Maha Pengampun Lagi Maha Penyayang. Di bulan Syaban sangat terasa jejak Rasulullah.SAW yang memantau kondisi umat baik di dunia sampai akhirat dari perjalanan Isra Mir’ajnya di bulan Rajab, bahkan diriwayatkan beliau pernah menangis melihat kondisi umat yang sudah melampaui batas dan bersyukur ke hadirat Allah akan kondisi umatnya yang masih bertaqwa dan beriman kepada Allah.
Takut kepada Allah karena memang hanya kepada Allah saja khauf takut disandarkan. Kepada Allah kamu harus takut karena sesungguhnya siksa Tuhanmu sangat keras. Tafakur di bulan Syaban, bagaimana suatu daerah yang dholim mendapatkan bala dan bagaimana nasib kita di akhirat kelak saat di hisab ?
Firman Allah:
Sungguh kejadian itu cukup menjadi peringatan bagi orang yang takut dari siksa akhirat. Itulah hari dimana dikumpulkan sekalian manusia, dan itulah hari yang disaksikan oleh semua makhluk. Dan tiada Kami undurkan, hanya untuk massa yang tertentu, pada hari dimana tiada jiwa yang dapat berkata-kata, kecuali dengan izinNya, maka ada yang sial celaka dan ada yang untung bahagia. Adapun orang yang sial, maka dalam api neraka sehingga terdengar suara nafas yang bagaikan suara jeritan. (Hud 102, 103, 104, 105, 106).
Firman Allah:
Pada hari di mana tiap orang akan lari dari saudaranya, dan ibu-bapaknya, dan istri (kekasihnya) dan putra-putranya bagi masing-masing mereka ada mempunyai urusan sendiri-sendiri.
 (Abasa 34-37).
Firman Allah:
Hai sekalian manusia bertaqwalah kepada Tuhanmu, sesungguhnya kegoncangan hari qiyamat itu sangat besar. Pada hari kamu mengalaminya, akan lalai tiap ibu yang menyusui anaknya, dan tiap orang yang hamil akan keguguran kandungannya, dan  kau melihat manusia mabuk, padahal tidak namun siksa Allah pada waktu itu sangat keras. (Al-Haj 1-2)
Tafakur di bulan syaban dengan membayangkan dan merenungkan bagaimana kalau semua itu mengenai diri kita tentu takut sontak kita istighfar minta ampun kepada Allah. Hidup di dunia hanya sementara , keutamaan takut menangis karena takut kepada Allah. Janji Allah dan Rasulullah.SAW melalui pesannya bahwa,
Abu Hurairah RA berkata: Bersabda Rasulullah.SAW: Tidak akan masuk ke dalam neraka seorang yang pernah menangis karena takut kepada Allah, hingga dapat kembali air susu ke asalnya.Dan tidak akan dapat berkumpul debu dalam jihad fisabilillah dengan asap neraka Jahanam. (Attirmidzy).

Istighfar Minta Ampun kepada Allah.
Firman Allah:
Mintalah Ampun untuk dosamu.
Firman Allah:
Mintalah ampun kepada Allah, maka Allah pengampun dan penyayang.
Firman Allah:
Bertasbilah dengan tahmid kepada Tuhanmu, dan minta ampunlah kepadaNya, sesungguhnya Ia maha pengampun (penerima tobat).
Firman Allah:
Allah tidak akan menyiksa mereka selama kau ada di tengah-tengah mereka dan Allah tidak akan menyiksa mereka selama mereka meminta ampun.
Persediaan dari Allah bagi kaum mu’minin di syurga dan orang-orang yang pastinya sudah di jauhkan dari neraka mereka yang pernah menangis takut kepada Allah.SWT.
Firman Allah:
Sesungguhnya orang yang taqwa berada di tingkat yang aman dalam syurga, dan sumber kesenangan, memakai pakaian sutra dan berkilat berhadap-hadapan. Demikian pula kami mengawinkan mereka dengan bidadari. Dapat diminta segala buah dengan rasa aman. Tidak akan mati, kecuali mati yang dahulu itu, dan mereka telah dihindarkan dari neraka jahim. Sebagai kurnia dari Tuhanmu, itulah keuntungan yang besar.
Firman Allah:
Hai HambaKu kini tidak ada rasa takut dan kesedihan bagi kamu. Mereka yang percaya pada ayat-ayatKu dan telah menyerahkan diri (muslim). Masuklah kamu ke syurga kamu dan isterimu, kamu dimulyakan. Dihidangkan keliling pada mereka talam mas dan gelas-gelas, dan didalamnya apa yang diinginkan oleh selera nafsu dan menyenangkan mata, dan kamu didalamnya kekal selama-lamanya. Itulah syurga yang telah diwariskan kepada kamu, karena amal perbuatanmu. Untuk kamu di syurga ada buah-buahan yang banyakk sekali, daripadanya kamu makan.
Alhamdulillahirabbil alamin.




Saturday 6 May 2017

Bulan Syaban Jajaki Maqam Inabah dan Tobat Guna Raih Ridho Illahi

 Alhamdulillah sudah memasuki bulan Syaban, sekitar seminggu lagi kita melaksanakan malam nisfu syaban yang tahun 2017 ini Insya Allah kata Guru yang menyampaikan tausyiah dalam jadwal ceramahnya setiap hari senin petang di Langgar Musholah Darul Aman kemarin,  sembahyang atau sholat nisfu syaban bakal dilaksanakan pada malam Jum’at.
“Bulan Rajab adalah bulan Allah, Bulan Syaban Bulan-Ku, dan Bulan Ramadhan Bulan UmatKu”. Menonjol menampak diantara dua bulan, Ramadhan dan Rajab. Keutamaan bulan Syaban termasuk bulan yang dimuliakan Allah dan memiliki keutamaan yang sangat besar dan banyak. Contohnya catatan kehidupan kelompok atau sosok manusia yang kehidupannya berhasil sukses tercatat dalam  sejarah. Karena itulah bulan Rajab dan Syaban adalah bulan bersejarah bagi seluruh muslimin dan muslimat. Untuk itu patutlah kita yang hidup pada generasi saat ini untuk mengenang keistimewaan yang sudah dianugerahi Allah.SWT terhadap mereka umat muslim terdahulu dari mulai datu bahari juga para guru yang telah berhasil beramal ibadah berkat meneladani Rasulullah.SAW dan mengikuti jejaknya di bulan ini dalam riwayatnya di malam Isra Mir’aj manusia pilihan Allah.SWT. Rasulullah.SAW memantau kondisi umatNya melalui perjalanan pandangan waktunya karena Allahu Awal dan Akhir.
Di bulan Syaban ini terus kita tingkatkan taqwa dan keimanan kita kepada Allah.SWT dengan melaksanakan perintah Allah dan menjauhi laranganNya. Meneladani Rasulullah.SAW dengan melaksanakan ketaatan dan amal ibadah yang telah disyariatkan secara umum diantaranya seperti kembali kepada Allah (Inabah) dan Tobat. Menjajaki kedua Maqamat itu dengan istighfar memohon ampunan maghfirah Allah guna mengkikis khilaf kesalahan yang pernah terjadi sebelumnya. Disamping itu melaksanakan sholat dari mulai sholat fardhu hingga sholat sunah pada seperempat malam harinya. Berpuasa, Sedeqah, Membaca Al-Qur’an dan Shalawat kepada junjungan baginda Rasulullah.SAW yang kita cinta, kasih, dan sayang karena Allah. Karena di bulan Syaban inilah amal kebaikan seseorang diangkat ke hadirat Allah.SWT.
Yaa Allah ampunilah kami atas kesalahan khilaf kami karena kejahilan. Bentangilah MaghfirahMu kepada diri kami Illahi Rabbi. Illahi Anta Maksudi Wa Ridhhoka Matlubi Attini Mahabahtaka Wamarifataka.
Bulan Syaban seiring dengan momentum Hari Pendidikan, memandang mereka yang meneladani Rasulullah.SAW dari aspek metodologis data kualitatif yang kita kemas dalam struktur hyphocampus para tokoh infrontalis garis depan diantaranya Tokoh Pendidikan Di Indonesia yakni Ki Hadjar Dewantara, sosok manusia yang telah berhasil dengan jasa-jasanya di dunia pendidikan di negara ini hingga menjadi seorang yang patut ditiru dan digugu atau menjadi teladan bagi para guru dan pelajar di Indonesia.
KI Hadjar Dewantara dalam riwayatnya adalah seorang penulis, pewarta, dan pernah aktif di bidang komunikasi dan informasi serta publikasi. Hingga mendalami teknik komunikasi yang bersifat interaktif dan mampu memandang waktu lewat karyanya yang lekat komunikatif di publik. Di masanya ia perduli dengan masih banyaknya orang yang buta aksara sehingga berusaha terus memberantasnya.  
Ulama Arifin Billah KH.Abdul Ghani , RA(Guru Sekumpul) dalam riwayatnya adalah ulama yang memiliki charisma lagi  arif dalam kewilayahannya di Martapura Banjarmasin Kalsel. Beliau sosok yang bijaksana hingga dicinta, kasih, dan sayang ribuan muridnya. Guru yang mampu membimbing murid maupun seseorang yang ada di wilayahnya untuk bertaqwa kepada Allah dan mencintai Rasulullah.SAW. Yaa Allah semoga engkau selalu tinggikan derajatnya dan berdampingan dengan Rasulullah.SAW diakhirat nanti.  
Ulama Arifinbillah KH.Showibul Wafa Tajul Arifin, RA dalam riwayatnya adalah ulama yang mampu menyadarkan seluruh santrinya ke jalan yang benar. Beliau pengasuh pondok pesantren Surayala di Tasikmalaya yang mentalqin zikir melalui kalimat tauhid Laa Illaha illaallah kepada setiap santri yang mondok disana. Sifat lathif kelembutan sosok guru yang kami cinta kasih dan sayang semata-mata karena Allah semoga Allah dan Rasulullah.SAW selalu beserta beliau baik di dunia hingga akhirat nanti. Terima Kasih Guru atas Inabah dan Tobatmu serta keikhlasan dan Ridho Allah yang selalu menjadi tujuan hidup kami.


Friday 5 May 2017

Mendoakan Sesama Muslim


Pada hari jum’at kali ini,  khatib jum’at di daerah kami mengangkat tema tentang keutamaan mendoakan saudara kita sesama muslim yang diawali dengan Amanah Rasulullah.SAW dalam khutbahnya untuk mengajak seluruh jama’ah sholat jum’at agar selalu meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan terhadap Allah.SWT. “Jadikan hari ini lebih baik dari kemarin dan besok harus lebih baik lagi.”
Shalawat dan Salam semoga selalu tercurah kepada baginda Rasulullah.SAW beserta sahabat, keluarga, dan  pengikut beliau hingga akhir  nanti. Semoga pula kita yang melaksanakan sholat jum’at kali ini mendapatkan sa’at mustajab dari Allah.SWT.
Manfaat mendoakan saudara-saudara kita sesama muslim. Mendoakan sesama muslim akan mengundang  pahala yang besar. Dan kita yang mendoakan akan mendapatkan kebaikan yang sama berkat doa kita dan pasti dikabulkan ALLAH.SWT.
Allah Ta’ala berfirman:
وَالَّذِينَ جَاؤُوا مِن بَعْدِهِمْ يَقُولُونَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالإِيمَانِ وَلا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلاًّ لِّلَّذِينَ آمَنُو
“Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Anshor), mereka berdoa: “Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman.” (QS. Al-Hasyr: 10)
Allah Ta’ala berfirman tentang doa Ibrahim -alaihishshalatu wassalam-:
رَبَّنَا اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ الْحِسَابُ
“Wahai Rabb kami, beri ampunilah aku dan kedua ibu bapaku dan semua orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat).” (QS. Ibrahim: 41)
Allah Ta’ala juga berfirman tentang Nuh -alaihishshalatu wassalam- bahwa beliau berdoa:
رَبِّ اغْفِرْ لِي وَلِوَالِدَيَّ وَلِمَن دَخَلَ بَيْتِيَ مُؤْمِنًا وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ
“Wahai Rabbku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke dalam rumahku dalam keadaan beriman, dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan.” (QS. Nuh: 28)
Dan juga tentang Nabi Muhammad -alaihishshalatu wassalam- dimana beliau diperintahkan dengan ayat:
وَاسْتَغْفِرْ لِذَنبِكَ وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ

“Dan mohonlah ampunan bagi dosamu dan bagi (dosa) orang-orang mukmin, laki-laki dan perempuan.” (QS. Muhammad: 19)
Sebagaimana Rasulullah.SAW bersabda:
“Tidak ada seorang muslim pun yang mendoakan kebaikan bagi saudaranya (sesama muslim) tanpa sepengetahuannya, melainkan malaikat akan berkata, “Dan bagimu juga kebaikan yang sama,” (HR.Muslim)
Yaa Allah bentangkanlah Maghfirah ampunanMu kepada diri kami dan orang tua kami lantaran kejahilan dan kelalaian kami, dan Bentangilah Cinta Kasih dan SayangMu terhadap diri kami, orang tua kami, anak istri kami, keluarga kami, saudara-saudara kami, yang ada disekitar kami, guru-guru kami, dan para pimpinan kami yang semuanya kami cinta kasih dan sayang semata-mata karena Allah. Lindungilah kami Yaa Allah dari AzabMu, kemurkaan dan kebencianMu terhadap diri kami,  naungilah kami  Yaa Allah Yaa Rahman Yaa Rahim yang saling mencintai kasih dan sayang semata-mata karena Allah.
Yaa Allah berilah kami petunjuk dan hidayahMu kepada diri kami berupa Ilmu Pengetahuan yang berguna lagi bermanfaat di dunia dan akhirat Yaa Arif Yaa Alimulghaibi Wa Syahadah Yang Kami Cinta Kasih dan Sayang Karena Allah. Berilah kami Hidayah dan InayahMu untuk dapat istiqomah taat lagi ingat selalu kepadaMu dan terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadapMu.
Yaa Allah kabulkan doa kami dan bentangilah kami rizki yang luas lagi banyak dan bimbinglah kami menggunakannya di jalanmu Yaa Allah Yaa Razaaq Yaa Ghani Yaa Wakil Yaa Rahman Yaa Rahim Yaa Lathif. Yaa Allah tetapkanlah tujuan kami kepadaMu dan bentangilah keridhoanMu kepada kami disini. Amin.



 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls