Banyak kelakuan baik baginda
Rasulullah.SAW dalam menjaga Ibadah yang hukumnya fardhu- sunat dan tata
tertibnya. Sungguh telah ada bagimu dalam kelakuan Rasulullah itu suatu contoh
teladan yang baik sekali.
Dan tiadalah Rasulullah berkata-kata menurut hawa
nafsu, tiada lain yang diucapkan itu hanya semata-mata wahyu yang diwahyukan
padanya. (An-Najm 3-4)
Katakanlah: Jika kamu
benar-benar kasih kepada Allah, maka ikutilah aku, niscaya dikasihi Allah dan
diampunkan dosamu. (Al-Imron 31)
Apa yang diberikan
oleh Rasulullah kepadamu, maka terimalah, dan yang dilarang maka hentikanlah.
(Al-Hasyr-7)
Pasal: Perintah
Menjaga Sholat Lima Waktu dan Ancaman Keras Terhadap Yang Meninggalkannya.
Dalam sehari itu sebagai umat muslim kita diwajibkan
melaksanakan Ibadah Fardhu sholat lima waktu. Dan Tahajudlah sebagai tambahan
ibadah sunatmu. Karena pada seperempat malam itu waktu mustajab, dimana
Rasulullah.SAW selalu mengisi semperempat malam untuk sholat.
Aisyah RA berkata: Biasa Nabi Muhammad.SAW, tidur pada
permulaan malam, dan bangun pada akhir malam untuk sembahyang. (Buchary Muslim)
Dan pada waktu malam sembahyang tahajudlah sebagai tambahan
sunat bagimu, semoga Tuhanmu memberikan kepadamu kedudukan yang terpuji (mulia).
Aisyah RA berkata: Adanya Nabi.SAW bangun sembahyang malam hingga
merekah (bengkak) kakinya, maka saya tegur: Mengapa berbuat demikian padahal
Tuhan telah mengampunkan bagimu dosa yang telah lalu dan yang akan datang?
Jawab Nabi:Tidakkah sudah selayaknya saya menjadi hamba yang bersyukur (terima
kasih) kepadaNya. (Buchary Muslim).
No comments:
Post a Comment