Friday 24 April 2015

Bulan Rajab Isra Mir'aj Nabi Muhammad.SAW

      Tak terasa saat ini kita sudah berada di bulan Rajab. Pada bulan inilah seluruh umat muslim memperingati Isra’ Mir’aj. Bulan Rajab merupakan satu diantara empat bulan yang mulia dan memiliki keistimewaan dari Allah.SWT. Pada suatu malam di bulan Rajab inilah Rasulullah Nabi Muhammad.SAW Mir’aj kepada dirinya maupun ke seluruh alam semesta termasuk ke langit dan bertemu dengan Allah.SWT serta para Nabi-Nabi terdahulu. Di malam Mir’aj ini pula berawal perintah sholat lima waktu sehari semalam bagi umat Nabi Muhammad.SAW. “Alhamdulillah keringanan waktu sholat bagi umat beliau teraih”.

      Sebagaimana Khatib sholat Jum’at di Masjid Baiturahmah Pasar Raya Rantau kemarin diawal khutbahnya mengajak jamaah masjid untuk meningkatkan takwa kepada allah.SWT. Ia juga menyampaikan bahwa di bulan Rajab ini terjadi peristiwa penting yakni malam Mir’aj Nabi Muhammad.SAW bertemu Allah.SWT secara langsung dan mendapatkan wahyu berupa perintah sholat lima waktu bagi umatnya. “Untuk itu sebagaimana umat Nabi Muhammad.SAW pada bulan Rajab inilah kita hendaknya instropeksi diri masing-masing sudah sempurna kah sholat kita selama ini. Allah.swt juga mengwajibkan hambanya untuk melakukan sholat, Karena pada saat hisab nanti sholatlah yang pertama kali dihisab. Jika baik sholatnya, tentu baik pula amal kebaikan lainnya, “katanya berpesan kepada para jamaah.

      Selain itu pula ia mengatakan untuk selalu mengisi masjid-masjid dengan melaksanakan sholat berjamaah. “Jangan sampai masjid kosong sementara waktu sholat tiba. Untuk apa masjid megah sementara jamaah sholat tak ada orangnya, “katanya.

      Shalawat dan salam semoga selalu tercurah atas baginda Nabi Muhammad.SAW beserta seluruh keluarga dan para sahabat beliau hingga akhir zaman.

      Mari kita petik pelajaran dari hadist shahih ini terkait isra mir’aj Nabi Muhammad.SAW. “Ketika aku di isra’kan (diperjalankan), aku bertemu Musa Alaihis Salam”. Lalu Nabi Shallalahu ‘alaihi wa sallam (SAW) mensifatinya dengan mengatakan bahwa ia adalah pria yang tidak gemuk yang berambut antara lurus dan keriting serta terlihat begitu gagah.
Nabi Shallalahu ‘alaihi wa sallam  bersabda, “Aku pun bertemu Isa.” Lalu beliau mensifati ‘Isa bahwa ia adalah pria yang tidak terlalu tinggi, tidak terlalu pendek dan kulitnya kemerahan seakan baru keluar dari kamar mandi.
Nabi Shallalahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Aku pun bertemu Ibrahim-Shalawatullah ‘Alaih dan aku adalah keturunan Ibrahim yang paling mirip dengannya.” Aku pun datang dengan membawa dua wadah. Salah satunya berisi susu dan yang lainnya khomr(arak). Lantas ada yang mengatakan padaku, “Ambilah mana yang engkau suka.” Aku pun memilih susu, lalu aku meminumnya.” Ia pun berkata, “engkau benar-benar berada dalam fithrah.Seandainya yang kau ambil adalah khomr, tentu umatmu pun akan ikut sesat.” (HR.Muslim No.168).

Sebagaimana khatib jum’at sebelumnya yang menyampaikan terkait ibadah sholat yang dilakukan oleh umat Nabi-Nabi terdahulu dengan Umat Nabi Muhammad.SAW. Pada malam Isra Mir’aj Nabi Muhammad juga dipertemukan dengan para nabi-nabi sebelum Beliau. Mereka membahas Ibadah sholat berupa keringanan yang diberikan Allah.SWT bagi umat Nabi Muhammad.SAW dalam melaksanakan Ibadah kepadaNya dibandingkan umat Nabi-Nabi sebelumnya.

      “Jika umat terdahulu ibadah sholat diwajibkan dalam sehari semalam sebanyak 50 kali. Sementara bagi umat Nabi Muhammad.SAW ibadah sholat diwajibkan dengan diberikan keringanan hanya 5 kali dalam sehari semalam”. Demikian keringanan diantaranya yang diberikan Allah.SWT terhadap umat Nabi Muhammad.SAW, yang semua ini berkat perjuangan Nabi Muhammad.SAW dalam menyampaikan amanah berupa Wahyu dari Allah.SWT kepada umatnya. Alhamdulillah sholat yang diwajibkan untuk kita hanya 5 kali dalam sehari semalam dan ringan bukan dibandingkan sebelumnya. 


No comments:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls