Tuesday 16 May 2017

Marhaban Yaa Ramadhan


Marhaban Yaa Ramadhan (Selamat datang bulan Ramadhan 1438 Hijriyah-2017 Masehi). Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat mulia diantara bulan-bulan lain dan didalamnya memiliki  banyak keutamaan dan keistimewaan dari Allahu Subhanallahu ta’ala.  Bulan Ramadhan yang diturunkan padanya Al-Qur’an sebagai petunjuk dan pedoman bagi manusia diseluruh penjuru dunia. Dalam Al-Qur’an setiap ayatnya terdapat penjelasan dari petunjuk serta pemisahan antara hak dan bathil.

Setelah melalui bulan Rajab dan Syaban,  diantara dua bulan itu kita merenungkan perjalanan Isra Mir’aj Rasulullah.SAW dalam satu malam untuk bertemu Allah ke hadhiratNya. Dan bulan berikutnya kita menyambut malam nisfu syaban dengan melaksanakan ibadah kepada Allahu ta’ala dengan harapan mendapat maghfirah ampunan Allahu ta’ala sebagaimana keutamaan malam itu.
Di bulan Ramadhan ini semoga kita yang tiada daya dan upaya ini selalu dalam lindungan dan naungan Allah.SWT serta diberikan kuasa kemampuan untuk dapat melaksanakan kewajiban ibadah kepadaNya mulai dari puasa, sholat, sedekah, dan lain sebagainya. Dengan harapan amal ibadah kita diterimaNya hingga dapat meraih ridho Allah dan mendapatkan syafaat  Rasulullah.SAW yang kita teladani dan kita cinta kasih dan sayang semata-mata karena Allahu ta’ala. Shalawat dan salam semoga terus selalu tercurah atas baginda rasulullah.SAW beserta keluarga, para sahabat, dan pengikut beliau hingga nanti.

Pasal 
Kewajiban Puasa Bulan Ramadhan dan Keutamaannya.

Firman Allah dalam surat Al-Baqarah 183. “ Hai sekalian orang yang percaya telah diwajibkan atas kamu puasa, sebagaimana telah diwajibkan atas ummat yang sebelum kamu supaya kamu bertaqwa (dapat menjaga diri dari murka Allah)”.

Abu Sa’id Alchudry. Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Tiada seorang yang berpuasa sehari saja karena Allah melainkan Allah akan menjauhkan wajahnya dari api neraka jarak tujuh puluh tahun. (Buchary, Muslim).

Abu Hurairah Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Jika tiba di bulan Ramadhan maka dibuka pintu-pintu surga dan ditutup pintu-pintu neraka, dan dibelenggu (dirantai) semua setan. (Buchary, Muslim).

Terbukanya pintu surga dan tertutupnya pintu neraka dan terbelenggunya setan itu semua isyarat dari terkendalinya hawa nafsu yang mendapatkan latihan ibadah secara istiqomah terus menerus tanpa terputus kepada Allah sepanjang hari, dengan tiada putus.

Sahl bin Sa’ad Ra berkata: Bersabda Nabi.SAW: Sesungguhnya di syurga ada pintu bernama ARROYYAAN tempat masuk daripadanya orang-orang yang puasa pada hari qiyamat, tidak dapat masuk dari pintu kecuali orang yang puasa, dipanggil oleh penjaganya: Dimana orang-orang yang telah berpuasa ? Dan tidak dapat masuk disitu kecuali mereka saja, dan jika telah selesai maka ditutup, dan tiada masuk selain mereka saja. (Buchary Muslim).

Abu Hurairah Ra berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Siapa yang bersedeqah sejodoh (dua kendaraan) dalam jihad fisabilillah, maka ia akan dipanggil dari semua pintu-pintu syurga. Hai hamba Allah itu baik. Dan siapa bisa melakukan sembahyang, dipanggil dari pintu sembahyang, dan siapa ahli jihad dipanggil dari pintu jihad, dan siapa ahli puasa dipanggil dari pintu puasa (arroyyann) dan siapa ahli sedeqah dipanggil dari pintu sedeqah. Abu Bakar Ra bertanya: Ya Rasulullah, apa sebabnya maka ada orang yang dipanggil dari semua pintu-pintu itu (Apakah ada orang yang dipanggil dari semua pintu-pintu itu) Jawab Nabi: Ya, dan saya harapkan hendaknya kau dari golongan mereka. (Buchary, Muslim)

Bersedeqah sejodoh ini tidak berarti kendaraan saja, namun melakukan segala perbuatan double atau ganda (dua), baik itu sembahyang wajib dengan sunatnya atau puasanya dan lain-lainnya. Misalnya, menyediakan makanan dan minuman untuk orang berpuasa di masjid dan langgar musholah itu juga merupakan langkah wakil allah di muka bumi. Siapa wakil Allah itu ? Wakil Allah adalah orang-orang yang dermawan dan menggunakan harta yang diberikan Allah.SWt digunakan dijalanNya dengan niat ikhlas semata-mata karena Allah.

Abu Hurairah Ra berkata: Bersabda Nabi.SAW: Siapa yang puasa bulan Ramadhan karena percaya dan benar-benar mengharapkan pahala dari Allah, maka diampunkan dosa yang telah lalu. (Buchary, Muslim)

Apalagi puasa yang diniatkan semata-mata karena Allah dan mengharapkan Ridho Allahu ta’ala dan mendapatkan kehidupan di dunia dan akhirat bahagia dan terus menjadi lebih baik.

Pasal
Pemurah dan Memperbanyak Berbuat Kebaikan Terutama Pada Malam Sepuluh Yang Terakhir Dalam Bulan Ramadhan.

Ibn Abbas Ra berkata: Adanya Rasulullah.SAW lebih pemurah dari semua orang-orang, lebih-lebih jika bulan Ramadhan dimana Ia selalu dihubungi oleh Malaikat Jibril Alaihi Salam (AS), dan hampir tiap malam Jibril datang untuk darus Qur’an, dan Rasulullah.SAW jika bertemu dengan Jibril.AS, maka ia lebih pemurah lagi, melebihi dari angin yang terlepas. (Buchary,Muslim)

Aisyah Ra berkata: Adalah Rasulullah.SAW jika mulai malam-malam sepuluh akhir Ramadhan (dari mulai malam 21 sampai dengan malam 29) beliau bangun satu malam penuh dan membangunkan keluarganya untuk mengajak bersungguh-sungguh beribadah kepada Allah. ( Buchary, Muslim)


No comments:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls