Warga Tapin Kagum Dokter Milhan Rangkul Habib Farid Assegaf Sebagai Pasangan Maju Mencalon Bupati 2024-2029

Dokter Milhan menghadiri Haul Ke-19 Abuya KH. Ali Noordin Ghazali dan duduk bersama dalam majelis ilmunya Rattibul Haddad dan sambut zuriat Rasulullah dari pulau Jawa yaitu Habib Ali Zaenal Abidin Bin Husein Bin Agil dan Ulama Kalimantan Selatan. 

TAPIN, KALSEL,-

Warga Tapin mengetahui kabar sosok dokter Milhan lolos verifikasi Sistem Informasi Pencalonan KPU Pusat mendapatkan sorotan warga desa dan terutama mereka yang terbiasa duduk di majelis i'lm para alim ulama. 

Diantaranya juga ada yang mengaku kagum terheran- heran akan kesiapan Dokter Milhan, Sp,OG, MM mengundurkan diri dari ASN sebagai syarat pengajuan dirinya menjadi calon bupati dengan dalih, “Jika itu dapat menjadikan daerah kita menjadi lebih baik, kenapa tidak, “kata sosok dokter yang dikagumi warga Tapin. 

Terlebih dirinya merangkul sosok zuriat Rasulullah.Saw yakni Habib Farid Assegaf, S.Th.I sebagai pasangan wakilnya untuk bersama-sama membangun banua. Sehingga banyak warga kagum akan pasangan independen ini dan termasuk dirinya sebagai Habib menyatakan dokter Milhan sosok yang baik sesuai Visinya “BABUNGAS”, arti kata daerah Tapin Kalimantan Selatan jika di terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia adalah tampan. 

B adalah Bigas (red.sehat).

A adalah Agamis

B adalah Bersih

U adalah Unggul

N adalah Nyaman

G adalah Ganal (red.besar) PAD

A adalah Aman

S adalah Smart Cerdas 

Menilai itu, artinya calon pemimpin seperti ini siap mengorbankan jabatan ASN sebagai syarat untuk berada di baris depan sebagai sosok pemimpin khalifah demi daerah Tapin yang masyarakatnya religius. Definisi korban merupakan jejak Nabi Ibrahim alaihi salam dan Ismail alaihi salam yang mendapatkan ujian Allah ta'ala untuk sembelih anaknya Ismail alaihi salam sebelum mereka diangkat menjadi nabi. Setelah dilaksanakan pengorbanan, Allah angkat mereka menjadi nabi dan menganugerahkan Rabbabiyatul I'lm (ilmu ketuhanan tauhid) lengkap dengan Rabbabiyatul Hukum (ilmu hukumnya yang langsung dari Allah ta'ala demi mendamaikan umat. "Sehingga segala bentuk pengorbanan rata rata sesuai hukum fiqih Islam dengan cara mengikuti sunah nabi ibrahim alaihi salam. Dan penyembelihnya orang yang berpengetahuan, " Kata Amrullah di Haul Abuya KH. Ali Noordin Ghazali.

Selain itu, syarat sebagai khalifah pun juga dirinya tertutup pintu kemenangan diri demi umatnya. Selayaknya Rasulullah.Saw yang kita cinta, kasih sayangi karena Allah semasa hidupnya lebih mementingkan umatnya didunia dan akhirat nanti. 

Sedangkan untuk apa kita hidup di dunia ini, di ayat suci alquran al baqarah menyatakan hidup manusia untuk menjadi khalifah dan melaksanakan hak Allah atas diri yaitu  mengesakan Allah Tauhid “Tiada Tuhan Selain Allah”. Dan menjadikan Rasulullah Muhammad. Saw sebagai pemimpin teladan yang kita hormati, teladani, cinta, kasih, sayangi semata-mata karena Allah ta'ala. 

Dan Rasulullah. Saw beramanah melalui sunahnya di hadist shahih bukharinya untuk  menghormati, cinta, kasih, sayang ulama pewaris Rasulullah dan Zuriat Rasulullah. Saw serta para penghafal Al Quran semata-mata karena Allah Ta'ala. 

Karena rata rata golongan orang orang yang dimuliakan ini adalah kalangan khawashul khawash (Muradun) dan tentunya memiliki sifat Arifin Billah (Bijaksana) seperti Abah Guru Sekumpul KH. Zaini Abdul Ghani Ra serta para pewaris rasullullah yang rata-rata khauf kepada Allah. Dan dapat meletakan segala sesuatu pada tempatnya lagi Alim Billah khawash (Muridun) mampu membimbing jamaah muslimin dan muslimat yang hidupnya dari yang berharap setiap kebaikan dilakukannya dibalas pahala dari Allah ta'ala hingga yang ikhlash semata mata karena Allah ta'ala. 

Dari aspek lainnya, Dokter Milhan, Sp,OG, MM bersama Habib Farid Assegaf, S.Th.I  sosok pemimpin yang  berpikiran menggunakan intelektual dan tak sekedar intuisi bernyanyi saja. Karena beliau seorang dokter yang bergelut di bidang sains dunia kesehatan, terutama persoalan kesehatan yang baru saja terjadi yakni tersebarnya Virus Covid 19 melanda Indonesia. Bahkan beliau dalam tugasnya memberikan pelayanan kesehatan  masyarakat terutama pasien yang berobat hingga kondisinya kritis, dirinya berdoa meminta kepada Allah ta'ala untuk sembuhkan pasiennya dari penyakit dideritanya. Tak jarang dirinya diruang operasi selalu melantunkan shalawat dan membaca ayat suci Al-Quran sampaikan mencucurkan air mata karena khauf takutnya kepada Allah ta'ala. Hal itu terlihat melalui videonya hingga dokter didunia yang kerjaannya meriset bidang farmasi obat-obatan dibuat heran. 

“Masya Allah, Yaa Allah semoga engkau lancarkan dan bantu kami Dokter Milhan dan Habib Farid Asegaf ini untuk memimpin daerah Tapin menjadi lebih baik.  “katanya diamini pendukung dan warganya. 

Reporter Nasrullah