Pasal
Keutamaan Hari Jum’at dan Wajib Mandi, Berharum, Berdo’a, Membaca Shalawat
Rasulullah.SAW. Dan Keterangan Adanya Sa’at Mustajab dan Memperbanyak Dzikir
Pada Allah.SWT.
Menurut riwayat , hari paling
utama adalah hari Jum’at dan bulan paling utama adalah bulan Ramadhan. Dan jum’at
hingga jum’at, dan Ramadhan hingga Ramadhan.
Malam ke-29 Ramadhan 1438
Hijriyah berlangsung pada hari Ju’mat Malam
Sabtu. Malam ini adalah malam hitungan ganjil terakhir yang termasuk pada
sepuluh malam yang akhir bulan Ramadhan (malam
21-23-25-27-29). Sudah menjadi agenda rutin tahunan selama bulan Ramadhan para Muslimin
dan Muslimat ber’itikaf di tempat ibadah Masjid dan Musholah. Mereka disamping
untuk bertaqarub mendekatkan diri kepada Allah sekaligus juga berharap
mengetahui (menemukan) Lailatul-Qadri.
Shalawat dan Salam semoga terus
selalu tercurah atas baginda Rasulullah.SAW beserta keluarga dan para sahabat, para
pengikut beliau sampai akhir nanti.
Berniat ibadah ikhlas semata-mata
karena Allah guna meraih Ridho Allah sebagai tujuan hidup. Di hari jum’at
memperbanyak shalawat terhadap Rasulullah.SAW dan mencari Sa’at Mustajab di hari
jum’at diantara waktunya duduknya Imam diatas mimbar hingga selesai sembahyang.
Dan malam harinya jum’at malam ini bertepatan malam hitungan ganjil terakhir
pada sepuluh malam yang akhir di bulan Ramadhan 1438 H.
Abu
Hurairah R.A berkata: Bersabda Nabi S.A.W:Sembahyang lima waktu, dan Jum’at,
dan Ramadhan dapat menjadi penebus dosa yang terjadi diantara itu selama
ditinggalkan dosa-dosa besar. (Muslim)
Setiap hendak menghadiri sholat jum’at, di wajibkan tiap orang
dewasa (baligh) mendahului dengan mandi, dan siapa mandi maka mandi itu lebih utama.
Salman
R.A berkata: Rasulullah.SAW. bersabda:Tiada seorang yang mandi di hari jum’at
dan bersuci, sedapatnya, kemudian berminyak dan berharum-harum sedapatnya,
kemudian keluar ke masjid.Dan tidak memisahkan antara dua orang yang telah
duduk, lalu sembahyang sunat sedapatnya. Kemudian bila Imam berkhutbah
mendengar dan memperhatikan, melainkan dapat dipastikan akan diampunkan baginya
dosa yang terjadi antara hari itu dengan Jum’at yang lalu.(Buchary)
Aus
bin Aus R.A. Berkata: Rasulullah.SAW bersabda: Sesungguhnya seutama-utama hari
ialah hari jum’at, maka perbanyaklah membaca shalawat padaku di hari itu,
karena pembacaan shalawat itu selalu dihidangkan (disampaikan) kepadaku. (Abu
Dawud)
Abu Hurairah R.A Berkata: Rasulullah.S.A.W. Ketika membicarakan tentang hari Jum’at berkata: Pada hari itu ada sa’at, tiada seorang muslim yang sedang sembahyang bertepatan pada sa’at itu, lalu meminta berdoa kepada Allah, melainkan dapat dipastikan Allah akan mengabulkan doanya dan memberinya. Tetapi sa’at itu sangat sebentar. (Buchary, Muslim)
Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Aku Bersaksi Tiada Tuhan Selain Allah dan Nabi Muhammad Utusan Allah. Yaa Allah Engkaulah Maksud Kami Dan Ridho Allah Tujuan Hidup Kami. Melaksanakan Hak Allah atas diri kami dengan terus berupaya menjadi Hamba Allah sesuai dengan tuntunan Rasulullah.SAW yang kita Cinta Kasih dan Sayang karena Allah.SWT. Shalawat dan Salam semoga terus tercurah atas baginda Rasulullah.SAW beserta keluarga para sahabat dan pengikut beliau hingga akhir nanti.
Meniti Maqamat Inabah-Tobat untuk
meraih ridhoNya dan MaghfirahNya. Sekaligus merasakan anugerah Hallikhwal dari
Allahu Ta’ala berupa Cinta, Kasih, dan Sayang yang diniatkan ikhlas semata-mata
karena Allah.SWT.
Yaa Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, Yaa Allah Yang Maha Pengampun Lagi Maha Penerima Tobat bentangilah Maghfirahmu kepada diri kami. Ampunilah kesalahan kami, kekhilafan kami, kajahilan dan kelalaian kami. Yaa Allah bentangilah curahan asuhan Cinta, Kasih, dan Sayangmu terhadap diri kami dan naungilah kami selalu serta lindungilah kami dari azabmu, kemurkaanmu, dan benci yang diniatkan semata-mata karena Allah.
Yaa Allah Yaa Arif Yaa Alimul Ghaibi Wasyahadah, berilah kami petunjuk hidayahmu berupa ilmu yang berguna lagi bermanfaat di dunia dan akhirat. Yaa Allah Yaa Hayyu Yaa Qayum Birahmatika Astagitsu, Yaa Allah Yang Maha Penerang Jalan Kehidupan, berilah kami Petunjuk dan Hidayah InayahMu berupa tetap istiqomah meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Allahu ta’ala dan menjalani kehidupan menjadi lebih baik. Yaa Allah Yaa Razaaq (Maha Pemberi Rezeki) Yaa Ghani (Yang Maha Kaya) Yaa Wakil (Maha Dermawan) berilah kami rezeki yang luas lagi banyak dan naungilah kami yang komitmen membangun cinta kasih dan sayang karena Allah dalam keluarga yang kami cinta kasih dan sayang karena Allah. Mampukan kami Yaa Allah dalam menafkahi keluarga terdiri anak istri yang kami cinta kasih dan sayang karena Allah.
No comments:
Post a Comment