Tuesday, 7 January 2025

Reskrim Polres Tapin Tangkap Buronan Pembunuhan di Bungur Beberapa Waktu Lalu

 



TAPIN, KALSEL, -majalahdetektif.com; Unit Satuan Reserse Kriminal Polres Tapin berhasil tangkap pelaku buron pembunuhan pria berinisial MH (38) di Jalan Telaga Baru Kabupaten Banjar di Pos Security PT. jAR2. Senin (6/01/2025) kemarin, pukul 10:00 waktu setempat. 

Selanjutnya, pelaku buron pembunuhan MH (38) tadi dibawa aparat hukum pidana ke Polres Tanah Bumbu untuk dilakukan interograsi oleh aparat hukum pidana kepolisian Tanah Bumbu bersama Unit Resmob Polres Tapin. 

Kapolres Tapin, AKBP.Jimmy Kurniawan.S.I.K melalui Kasi Humas AKP Saepudin dari hasil interogasi terhadap pelaku buron MH (38) didapatkan petugas kepolisian keterangan pelaku MH (38) mengakui telah menikam berkali-kali korban pria bernama Arbain (61) hingga tewas di teras rumahnya yang kondisi tubuh sedang duduk sakit. 

Pelaku MH (38) ditetapkan tersangka dan tengah menjalani proses hukum atas tindak pidana Pembunuhan berencana Subsider Pembunuhan lebih subsider Penganiayaan yang mengakibatkan meninggal dunia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 340 KUHPidana subsider Pasal 338 KUHPidana lebih Subsider Pasal 351 Ayat (3) KUHPidana.

Kronologi kejadian pembunuhan terjadi pada 17 Oktober 2022 lalu, sekitar pukul 16:00 waktu setempat di Tempat Kejadian Perkara terjadi di rumah korban Arbain (61) di Desa Paring Guling Rt 002 Rw 002 Kecamatan Bungur Kabupaten Tapin. 

Sebelum melakukan aksi nya MH (38) meminjam senjata tajam ke temannya IM untuk melakukan niatnya. Selanjutnya, pelaku menuju ke TKP rumah korban, sesampainya di TKP pelaku melihat korban tanpa banyak kata langsung menghampirinya dan sebelum pertikaian terjadi sempat berkata korban yang dalam keadaan sakit mengatakan dirinya mau membayar hutang. Namun tidak dihiraukan pelaku yang langsung menusukkan sajam jenis pisau yang dibawanya ke tubuh Korban. 

Sontak, Korban membela diri yang dengan tangan kosong dan telah terluka mendapatkan tusukan oleh pelaku, korban memukul kepala. Hal itu justru membuat Pelaku naik pitam dan emosi dirinya tak terkendali sampai Pelaku menikam tubuh Korban berkali-kali. Mendapatkan perlakuan dari Pelaku seperti itu, Korban langsung mendorongnya dan berusaha menyelamatkan diri berlari masuk ke dalam rumah seraya tangan menutup luka tusuk di tubuhnya. 

Pelaku melihat Korban lari masuk ke dalam rumah dengan rasa khawatir Korban membalasnya dengan mengambil senjata tajam. Pelaku melarikan diri untuk meninggalkan TKP dengan mengenakan R2 Yamaha Jupiter ke arah Banjar. Kemudian melanjutkan pelariannya ke daerah Pendulangan setelah beberapa minggu sampai ke Tanah Bumbu dan menyerahkan Sajam digunakan ke H. Sani dan setelah di lakukan pencarian Oleh Unit Resmob Tapin di ketahui bahwa H. Sani telah meninggal 3 bulan yg lalu dan keluarga dr H. Sani telah pulang ke kampung halaman di daerah Jawa serta sarana R2 jenis Jupiter juga di jual oleh pelaku ke orang yang lupa namanya di daerah pendulangan.


Reporter Nasrullah 



Satresnarkoba Polres Tapin Ringkus Dua Bandar Sabu Dari Kandangan

 



TAPIN, KALSEL,-majalah detektif.com; Dua orang warga Kandangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan diduga bandar sabu yang terlibat dalam jaringan pengedaran Narkotika berhasil diringkus Aparat Hukum Kepolisian Polres Tapin di dua TKP lokasi berbeda pada wilayah hukumnya. Selasa (7/1/2025) malam sekitar pukul 00:50 waktu setempat. 

Pengungkapan kasus tindak pidana ini dilakukan oleh Tim Satuan Reserse Narkoba Polres Tapin dalam operasi yang dilakukan pekan ini. Hal ini kembali menunjukan komitmennya dalam memberantas peredaran Narkotika di wilayah hukumnya. 

Kedua pelaku ditangkap, satu orang tersangka wanita berinisial YI warga jalan Pantai Raya Selatan Desa Sungai Raya Selatan Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Hulu Sungai Selatan Kalimantan Selatan. Pelaku YI ditangkap aparat Satuan Reserse Narkoba Polres Tapin di TKP Jalan A.Yani Desa Perandakan Kecamatan Lokpaikat Kabupaten Tapin tepatnya di pinggir jalan didepan Taman Makam Pahlawan. Dari diri pelaku ditemukan barang bukti 1 (satu) paket Narkotika Jenis sabu dengan berat bersih 0,24 gram, 1 (satu) buah Handphone merk Oppo warna Biru, 1 (satu) buah potongan sedotan warna hitam, Uang tunai sebesar Rp 100.000,00.



Selanjutnya dari hasil penangkapannya, Anggota Sat Resnarkoba Polres Tapin melakukan pengembangan kasus hingga kembali melakukan penangkapan pelaku kedua yaitu pria berinisial RK warga desa Sarang Halang Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Pelaku RK ditangkap di samping kantor Desa Manggala Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Dari diri pelaku ditemukan barang bukti hasil penggeledahan aparat kepolisian dirumahnya ditemukan 1 (satu) paket narkotika jenis sabu bb 1,8 gram. 1 (satu) buah timbangan digital, 1 (satu) buah serok terbuat dari sedotan, 1 (satu) Pcs besar plastik klip, 1 (satu) buah Handphone merk ZTE warna Hitam, 1 (satu) buah Box plastik besar, 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Alfa warna Hitam tanpa Nomor Polisi. 

Kedua pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan menjalani proses hukum di Polres Tapin. 

Kapolres Tapin, AKBP Jimmy Kurniawan melalui Kai Humas AKP Saepudin membenarkan bahwa penangkapan ini merupakan hasil dari penyelidikan intensif selama beberapa hari terakhir. “Kami berhasil mengamankan dua tersangka beserta barang bukti berupa Narkotika jenis sabu dari dua Pelaku dan beberapa alat komunikasi yang digunakan untuk mengatur transaksi,” ungkapnya.

Penangkapan ini dilakukan di dua lokasi berbeda yang diduga menjadi pusat aktivitas jaringan tersebut. Tim gabungan yang bergerak cepat berhasil meringkus para pelaku tanpa perlawanan. Selain itu, Anggota Sat Resnarkoba juga tengah mendalami kemungkinan keterlibatan jaringan yang lebih luas.

“Kami tidak akan berhenti di sini. Polres Tapin berkomitmen untuk terus memutus rantai peredaran Narkoba di wilayah ini. Kami juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif melaporkan segala aktivitas mencurigakan terkait narkotika,” tambah Saepudin.


Reporter Nasrullah


Monday, 6 January 2025

Memetik Berkah Di Bulan Rajab Dengan Tobat Dan Beriman


Oleh Nasrullah 

Subhanallah, luar biasa keutamaan bulannya Allah ini yaitu Rajab. Dibulan inilah, Allah membuka pintu tobat, maghfirah ampunannya seluas-luasnya. Karena demikian keutamaan bulannya Allah ini. 

Sebagaimana Nabi Muhammad.SAW menunjukan keutamaan bulan Rajab, “Bulan Rajab bulan Allah, Bulan Sya’ban bulan-ku, dan bulan Ramadhan bulan umatku. Kemulian Rajab dengan malam Isra Mi’raj-Nya Nabi Muhammad.SAW, Sya’ban dengan malam Nifsu-Nya, dan Ramadhan dengan keutamaan 1 malam yakni Lailatul Qadar-Nya”.

Di bulan Rajab inilah terjadi satu peristiwa penting bagi umat Islam yakni sejarah perjalanan Nabi Muhammad.SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dilanjutkan ke Sidrathul Muntaha, diatas langit tertinggi dalam satu malam. Disanalah Nabi Muhammad.SAW menyaksikan kebesaran Allah, (Al-Qur’an Surat Al Najm (53:18).

Disana-lah Nabi Muhammad.SAW mendapatkan perintah dari Allah.SWT untuk melaksanakan kewajiban sholat lima waktu yang sekarang menjadi kewajiban seluruh umat muslim.

Pada bulan Rajab ini-lah, Allah.SWT membuka pintu tobat yang luas bagi umat Rasulullah, dimana diampunkan dosa orang-orang yang meminta ampun dan bertobat kepada-Nya, diampunkan dosa orang-orang yang meminta ampun lagi bertobat kepada Allah.SWT. Berpuasa pada bulan Rajab, diampunkan dosa-dosa-Nya yang lalu, juga dipelihara sisa umur-Nya oleh Allah.

“Ya Allah ampunilah dosa dan kesalahan serta kekhilafan kami, dan terimalah tobat kami di bulan Rajab ini.Yaa Allah minta ridhoMu di bulan Rajab, Allahumabariklana fi rajabi wa sya'ban wa balighna ramadhan."


Maqamat

Nama-Nama Maqamat atau disebut maqam. Artinya maqamat adalah struktur jenjang menuju marifat mengenal kepada Allah.

Disinilah letaknya, sebelum mengenal Allah hendaknya kita mengenal diri kita terlebih dahulu.

Menurut penulis, maqam ini adalah anugerah Allah terhadap hambanya yang telah melaksanakan hak Allah atas dirinya dengan cara meneladani Rasulullah.Saw. Dan yakin Tiada Tuhan Selain Allah dan Muhammad Utusan Allah dengan pandangan Tauhidnya baik dari Ainal Yakin, Ilmu Yakin, hingga Haqul Yakinnya terhadap Khaliq Allah Tuhan Pencipta seluruh alam semesta.


Momentum bulan Rajab digunakan untuk Introspeksi diri dengan perbanyak tobat sekaligus mengasah keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah Ta'ala melalui jalur diantaranya toleransi antar umat beragama sebagai syarat beriman dengan cara mengenal para malaikatnya terdiri dari;

1.Malaikat Jibril Alaihi Salam yang memiliki catatan sejarah bersama para Nabi dan Rasulullah. Saw pada Isra Mi'raj nya menyampaikan wahyu Allah secara bertahap. 

2.Malaikat Mikail Alaihi Salam yang bertugas dari Allah mengatur limpahan rezeki dari Allah ke seluruh alam semesta. Mulai dari tumbuhan-tumbuhan, turunnya hujan, dan angin. 

3.Malaikat Israfil Alaihi Salam dengan tugasnya sebagai peniup sangkakala, tiupan nya mengguncang semesta sebagai tanda hari akhir. 

4.Malaikat Izrail Alaihi Salam bertugas mencabut nyawa seluruh makhluk hidup termasuk manusia dan tidak ada makhluk yang dapat menghindar dari tugasnya. Karena kematian setiap makhluk hidup pasti dihadapi. 

5.Malaikat Munkar dan Nakir Alaihi Salam bertugas menanyai seseorang setelah kematiannya di alam kubur. Perihal ditanyakan tentang pertanggungjawaban amal perbuatan selama hidup didunia, mulai dari keimanannya dan dosa. Jawabannya menentukan kehidupan diakhirat nanti. 

6.Malaikat Raqib dan Atid Alaihi Salam bertugas sebagai pencatat amal perbuatan baik dan dosa seseorang. 

7.Malaikat Malik Alaihi Salam bertugas sebagai penjaga pintu neraka, dan didalamnya tempat Azab Allah yang pedih dan keras. Neraka ini ditempatkan bagi orang-orang pendosa yang ingkar terhadap Allah Ta'ala. 

8.Malaikat Ridwan Alaihi Salam bertugas sebagai penjaga Pintu Surga. Disurga ini tempat balasan bagi orang orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah. 

Selain itu beriman kepada 4 kitab Allah yang Allah turunkan kepada Nabinya diantaranya mulai dari:

1.Taurat diturunkan kepada Nabi Musa Alaihi Salam yang didalamnya terkandung hukum-hukum ajaran bani Israel. 

2.Zabur diturunkan kepada Nabi Daud Alaihi Salam yang didalamnya terkandung hukum hukum bagi Umat Yahudi. 

3.Injil diturunkan kepada Nabi Isa Alaihi Salam yang ajarannya Nasrani. 

4.Al Qur'an diturunkan kepada Rasulullah. Saw yang didalamnya diajarkan bagi Umat Islam. 

Selain itu beriman terhadap para Nabi-Nabi Allah seperti mengenal riwayat Nabi Adam Alaihi Salam bapak seluruh umat manusia, dimana jasad tubuh manusia yang berasal dari tanah. Dan mengenal Nabi Ibrahim.As Bapak Tauhid umat manusia, dan Rasulullah Nabi Muhammad Saw. 

Juga beriman pada hari akhir zaman nanti dimana bakal ada kehidupan akhir zaman di akhirat nanti. Demikian diantaranya syarat kita mengasah iman. 


Nama - Nama Maqamat.

Tobat.

Wara (berhati-hati).

Zuhud ( Tidak Cinta Dunia).

Sabar.

Faqir.

Syukur.

Khauf Takut Kepada Allah.

Raja (Mengharap pada Allah).

Tawakal.

Ridho.

Lintasan maqam diantaranya dari mulai Inabah kembali kepada Allah dan tobat menjadi landasan utama. Disinilah karena syarat untuk mendapatkan anugerah maqam dari Allahu Taala melalui dengan Inabah kembali kepada Allah dan tobat.

Karena manusia tidak pernah luput dari khilaf dan dosa, karena itulah diwajibkan kepada seluruh umat manusia untuk tobat pagi, siang, dan malam kepada Allah. Berkat tobat tadi, Allah akan anugerah kan maqamat dan mengencangkan tekad azam tujuan si hamba tadi melalui hallikhwal kerinduan kepada Allah semata. 

iLLahi Anta Maksudi Waridhoka Matlubi Atini Mahabahtaka Wamarifataka.

Banyak riwayat Ulama kita tercinta kasih sayang karena Allah menyampaikan keutamaan tobat ini. Dimana Allah sayang terhadap hambanya yang suka bertobat. Dimana dirinya setiap selesai menunaikan shalat lima waktunya selalu meminta ampun kepada Allah dan mengharap ridho dan maghfirahNya.

Selanjutnya setelah tobat rutin dilaksanakan secara Istiqomah terus menerus, lalu meningkat ke wara atau disebut berhati-hati. Dirinya dalam membawa tubuh dengan sikap tawakalnya 

dari mulai berbicara hingga berjalan selalu berhati-hati. Mulai dari selalu berpikir positif dan baik sangka terhadap orang, lidah dijaganya dengan sikap waranya dengan penuh kehati-hatian agar tidak tergelincir dalam berbicara.

"Barang siapa menjaga percakapannya, niscaya dianugerahi Allah ta'ala berupa hikmah".

Dirinya dari mulai memilih teman dan bergaul juga selalu berhati-hati sangat baik memperhatikan lingkungan sosial.

Setelah itu meningkat lagi ke tingkat Zuhud, dimana dirinya menutup segala sesuatu selain Allah, karena hanya Allah Tuhannya yang disembah. Dunia mulai dijauhinya karena begitu cintanya dirinya kepada kehidupan akhirat.

Selanjutnya masuk ke perkara sabar, dimana Allah memberikan ujian sesuai kehendaknya kepada seseorang yang ingin marifat padanya. Contohnya dirinya selalu sabar ketika mengalami cobaan kehidupan dari Allah berupa sakit, sabar. Dirinya mengalami cobaan seperti terhimpitnya ekonomi, sabar. Mengalami ujian gangguan makhluk atau tetangga hingga kepala desa, sabar. 

"Apabila seseorang sudah mantap dalam kesabarannya, Allah akan anugerahkan ketenangan, tenteram, damai, rindu dengan Allah. Atau Istilah Abah Guru M.Bakhiet menyebutnya jinak dengan Allah."

Selanjutnya, faqir. Disini seseorang diminta untuk bergantung, bersandar, dan meminta hanya kepada Allah Ghani. Apapun hajatnya hanya kepada Allah tempat dirinya bergantung dan meminta pertolongan dalam menjalani kehidupan.

Jika sampai demikian, berkat kehidupannya slalu bergantung dan bersandar semata-mata hanya kepada Allah, hikmah dari semua itu Allah akan menganugrahinya berupa Al Qurb atau dekat dengan Allah.

Setelah itu Syukur, disini setiap anugerah kehidupan mulai dari rezeki, kesehatan, kekuatan, jabatan, pangkat, iman dan islam yang diberikan Allah terhadap dirinya, selalu disyukurinya. Alhamdulillah.

Jika seseorang itu dalam kehidupannya selalu bersyukur kepada Allah, bakal dianugerahi hallikhwal berupa keanggunan hal yang bersifat malu kepada Allah.

Malu tersipu ketika dihadapkan sebuah pilihan diatas sunahtullah hidup diatas hitam putih kehidupan. Ketika seseorang jatuh khilaf sontak dirinya ingat Allah dan saat dirinya ingin melanjutkan perbuatan dosanya sontak tersipu malu kepada Allah untuk melanjutkan perbuatannya.

Setelah itu Khauf (Takut) hanya kepada Allah. Tipe orang yang memiliki Khauf ini adalah para alim ulama yang rata-rata mereka takut kepada Allah Tuhannya.

Apapun itu jenisnya kendati sangat menguntungkan dan nilai profitnya tinggi namun Allah melarang, mereka yang takut kepada Allah tidak berani. Bahkan luar biasanya, sampai ada diantara mereka yang takut kepada Allah hingga mencucurkan air mata. Dimana janji Allah ta'ala melalui Rasulullah Saw terhadap umatnya yang khauf takut Allah ta'ala

seseorang yang pernah menangis takut kepada Allah, tidak bakal tersentuh api neraka. Sudah mendapatkan jaminan dari Allah melalui Rasulullah.Saw. Jika kalangan Awam para Salikin hore aku masuk surga berkat kebaikan ini. Jika para Khawash atau para Muridun, Alhamdulillah tenang sudah nah, baru Indra mata yang selamat dari api tapi bagaimana dengan indera tubuh lain seperti tangan dan kemaluan. Namun lain lagi kalinya dengan kalangan Khawasul Khawas para Muradun sambil berkata, Surga tak pantas bagiku, demikian Neraka tentu tak tahan panasnya. Sehingga memutuskan hanya Allah maksud diri dan tujuan hidupnya hanya ridho Allah semata.

Karena dirinya tahu bahwa Allah maha tinggi, meminta surga, Husnul khatimah, dan rezeki berlimpah itu suatu permintaan yang kecil bagi kalangan mereka.Karena Allah telah menganugerahi Syukur berkat rasa Khauf takutnya kepada Allah.

Setelah itu Maqam Raja pengharapan kepada Allah, dirinya hanya mengharap kepada Allah bentangan curahan rahmat kasih sayang kepada dirinya. Harapannya selalu disandarkan kepada Allah baik itu harapan berupa ridho Allah maupun rahmat kasih sayangnya.

Setelah itu juga tawakal berserah diri kepada Allah baik urusan duniawi dan akhiratnya. Kalau sudah bertawakal kepada Allah, dirinya bakal dianugerahi Fana dimana artinya tidak melihat lagi segala sesuatunya melainkan hanya Allah semata 

Ridho, apapun yang diberikan Allah kepada dirinya, ia selalu terima dengan lapang dada dan bersyukur. Dirinya ridho apa yang sudah ditentukan dan ditakdirkan Allah terhadap dirinya dalam menjalani kehidupan dunia dan akhirat nanti. Dan kalau sudah seperti ini, Insya Allah Keridhoan Allah menanti.





Filsuf Hukum Remehkan Insan Adhayaksa

 


Saturday, 4 January 2025

Penjabat Kalsel Petik Berkah Rajab Di Haul Guru Sekumpul ke-20

 


KALSEL,- Menjelang hari pelaksanaan Haul Abah Guru Sekumpul ke-20 KH.Abdul Ghani.Ra, Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin didampingi penjabat terkait seperti Kepala Dinas Pariwisata Muhammad Syarifuddin beserta Istri Hj.Masrupah  melakukan kunjungan ke Posko Singgah 1 Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yaitu Panti Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Netra dan Fisik (PRSPDNF) Fajar Harapan. Sabtu (4/01/2025). 

Kunjungan Gubernur Kalimantan Selatan berserta jajaran ini sebagai bentuk komitmen Pemprov Kalsel dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para jamaah yang datang dari berbagai pelosok daerah. 

Dalam kunjungan ini pihaknya meninjau langsung kesiapan fasilitas rest area yang diperuntukan bagi para jamaah haul yang disambutnya secara hormat selayaknya para tamu. Hal itu sesuai anjuran Rasulullah.Saw kepada umatnya agar selalu menghormati tamu yang berkunjung ke rumah, baik dengan senyuman hingga sajian makanan dan minuman sebagai bekal amal ibadah di kehidupan akhirat nanti. 

Diantara penjabat dan pengusaha di daerah ini rata-rata mendukung kegiatan haulan ulama kharismatik Kalimantan Selatan setiap tahun sekali ini. Tujuannya untuk memetik berkah haul Abah Guru Sekumpul di bulan Rajab, dari mulai mereka sumbangkan bantuan makanan, ikan laut segar, hewan sapi kurban, dan lainnya ke dapur umum sekumpul. Bahkan ada diantara Hamba Allah dari pengusaha daerah yang memborong bensin pertamax jumlahnya berton-ton di SPBU yang diperuntukan bagi para jamaah haul Abah Guru Sekumpul yang datang menggunakan kendaraan roda dua. 

Acara selamatan haulan di bumi Kalimantan Selatan ini juga merupakan salah satu tradisi daerah yang kerap diajarkan ulama KH.Abdul Ghani Sekumpul Kalimantan Selatan kepada para jamaahnya dalam majelis ilmunya. Tujuannya sebagaimana anjuran baginda Rasulullah. Saw agar selalu memperhatikan saudaranya sesama muslim dan jangan biarkan ada saudara tetangga muslim yang kelaparan, kendati bersedekah hanya dengan memberikan mereka sebiji buah kurma dan secangkir susu. 

Tak heran, penjabat dan pengusaha kaya daerah Kalsel berjiwa dermawan bak para wakil Allah di muka bumi, hingga warga masyarakat desanya yang dalam hitungan waktu beberapa hari dan minggu mereka gelar selamatan haulan keluarga di rumah dan biasa terjadi pada waktu waktu mustahab seperti Ba’da Sholat jum'at dan hari besar Islam. 

Subhanallah, menariknya diantara mereka mengawali makan bersama dengan betawasul lebih dulu terhadap baginda Rasulullah.Saw, membaca yasin, hingga doa bersama. Selanjutnya, makan dan diakhiri ungkapan Alhamdulillah puji syukur terhadap Allah ta'ala disertai ucapan terima kasih kepada tuan rumah yang menggelar acara haulan. 

Termasuk Pos Singgah Relawan Haul Abah Guru Sekumpul ke-20 KH. Abdul Ghani. Ra yang didirikan warga Kalsel ini disamping sebagai bentuk kecintaan nya terhadap Abah Guru juga tanda sikap hormat mereka terhadap Ulama. 

Reporter Nasrullah





Pondokan YR. Patin Bakar Dulang Buka Rest Area Haul Guru Sekumpul ke-20 | Makan Gratis.

 


TAPIN, KALSEL,- Pos Singgah Relawan Haul Abah Guru Sekumpul ke-20 KH.Abdul Ghani.Ra di Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan ternyata juga ada yang sampai ke rumah makan di Tapin, salah satunya Pondokan YR. Patin Bakar di Dulang Rantau ikut memetik berkah Aulia Allah Abah Guru Sekumpul di bulan Rajab dengan menyuguhkan kuliner lokal berupa makanan dan minuman gratis bagi para jamaah haul. Minggu (5/1/2025). 



Hal ini tentunnya dapat menarik perhatian publik di Republik Indonesia, karena rumah makan lebih dari sekedar tempat makan. Kendati istilahnya sederhana, namun didalamnya terkandung makna yang luas. Secara umum rumah makan adalah tempat di mana kita bisa menikmati berbagai jenis kuliner makanan dan minuman yang disajikan khas daerah lokal oleh Pondokan YR.Patin Bakar Dulang. 

Sebagaimana Ahmad warga Amuntai Hulu Sungai Utara mengatakan, dirinya bersama istri dan mampir aebentar. “Alhamdulillah, mendapatkan sajian makanan ikan bakar gratis, bubur dan citra rasanya tak meninggalkan lokal khas daerah. Tahun lalu, kami sendiri ke Sekumpul dan tahun ini membawa anak dan bini, “katanya.

Semoga selamatan aja di jalan, lanjut dikatakannya ke pengunjung lainnya yang turut mampir, semuanya sehat dan kabul doa dapat berkah wilayah Abah Guru Sekumpul Martapura. Aamin. 

Pemilik Pondokan YR. Patin Bakar dan bubur hasil budidaya burung walet di Tapin ternyata mantan Bupati Tapin H.Arifin Arpan beserta anak dan istri pemiliknya yang ikut memetik berkah Abah Guru Sekumpul ke-20 di bulan Rajab. 

Diantaranya juga Kepala Dinas Perindustrian Tapin H.Yustan Azidin, St yang terlihat langsung menyambut para jamaah dengan ramah tamah, bahkan sampai ikut memparkir kendaraan para jamaah haul yang singgah istirahat. Mereka mencicipi kuliner lokal khas daerah buatannya. 

Sudah menjadi tradisi warga terutama penjabat dan pengusaha daerah sini yang tak membiarkan warga dan tetangga kelaparan sehingga dalam waktu seminggu dan beberapa hari mereka gelar haulan selamatan kendati hanya dengan makanan sepiring nasi namun puji syukur Alhamdulillah dan kembali mereka beraktifitas ibadah. 

Berkat haulan Abah Guru Sekumpul ke-20, YR. Patin Bakar dan Bubur Sarang Burung Walet nya diharapkan masuk dalam variasi rumah makan di Indonesia seperti Rumah Makan Padang yang terkenal dengan lauk pauk yang beragam dan disajikan dalam wadah kecil. Diantaranya rendang dan sambal hijaunya. Rumah Makan Sunda, menyajikan masakan Sunda yang kaya akan rempah dan sambal. Rumah Makan Pecel Lele, spesialis hidangan lele goreng dengan berbagai macam sambal. Dan Rumah Makan Seafood menyediakan berbagai jenis hidangan laut yang segar.

Reporter Nasrullah










Petik Berkah Haulan Abah Guru Sekumpul Ke-20 Dengan Cinta, Kasih Sayang Karena Allah


Oleh Nasrullah

TAPIN, KALSEL,- Majelis I'lm Haul Abah Guru Sekumpul di bulan Rajab menghadirkan Ustadz H. Ilham Humaidi pendakwah UHIH yang dalam tausyiah nya mengusung tema hallikhwal ‘Mahabah’ yaitu bukti cinta, bukan masalah jarak tapi masalah cinta haul Abah Guru Sekumpul KH.Abdul Ghani Ra. 

Hal ini terbukti diantara para jamaah yang cinta terhadap Abah Guru Sekumpul Martapura KH.Abdul Ghani Ra, mereka datang dari pelosok penjuru ke acara haulan untuk memetik berkah kewilayahan Aulia Allah memiliki maqamat tinggi disisi Allah dan Rasulullah. Saw di Majelis I'lm peninggalannya di Sekumpul Martapura Kota Banjar, Kalimantan Selatan. 

Dalam tausyiah nya Ustadz H.Ilham Humaidi menyampaikan riwayat Ulama Arifin Billah KH.Abdul Ghani Ra dari mulai dirinya terlahir ke dunia tanpa menangis dari perut Ibunya sampai menempuh pendidikan agamanya ditengah himpitan ekonomi keluarga yang sederhana. 

“Semua itu dijalani abah guru sekumpul dengan penuh kesabaran dan menganggap ini ujian Allah ta’ala bagi setiap calon pemimpin Aulia Allah di kehidupannya mendatang, “katanya.

Dikatakannya, semua dilalui beliau dengan tekun dan sungguh-sungguh dalam menuntut ilmu agamanya. Dari mulai dirinya makan sampai terbawa batang kedebong pisang sampai dirinya mengaji ayat suci Al-Quran ke gurunya dengan bekal minyak tanah dan menitik air hujan basahi diri karena atap rumahnya kebocoran rembes landai. Namun tekad beliau lebih mementingkan ilmu dibandingkan lainnya, dan berkat cinta ilmu pengetahuan karena

Ilmu adalah cahaya atau pelita bagi manusia.

بَÙ„ِّغُوا عَÙ†ِّÙ‰ ÙˆَÙ„َÙˆْ آيَØ©ً

“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari). 

Semua ada proses perjalanan yang ditempuh beliau dan tidak langsung dirinya peroleh kemulian hidup didunia sesuai nama beliau ‘Abdul Ghani’ yang dikenang para jamaahnya. 

“Karena itulah hampir rata-rata para Aulia Allah kehidupannya didunia banyak yang sakitnya, “katanya.

Itulah kriteria kehidupan khalifah di muka bumi yang memiliki syarat pemimpin menjadi khalifah yaitu tertutup pintu kemenangan diri lebih dulu demi umat dan para jamaahnya. Contohnya, Rasulullah. Saw teladan seluruh manusia didunia, dirinya beberapa kali diludahi Umat Yahudi tapi selalu mengalah bahkan mendoakan yang meludahi nya semoga mendapatkan ampunan Allah Ta'ala. 

Mengalah untuk menang, demikian Imam Syafi'i Ra untuk menegakkan hukumnya ditengah umat terlebih dahulu dirinya di buih penjara oleh non muslim yang tak menyetujuinya bahkan menariknya sampai Allah bantu Imam Syafi'i membuat penjara berubah bentuk seperti harimau singa yang mengaum hendak menerkamnya. Subhanallah, demikian Abah Guru Sekumpul waktu beliau membuka Majelis I'lm di Keraton banyak ujian dan cobaan dilalui. 

Dan intinya semua itu adalah mengalah untuk menang, karena hidup didunia sementara dan hisab akhirat lah yang benar. Sebagaimana dikatakan Abah Guru Sekumpul bahwa hisab umat Rasulullah. Saw yang ahli hukum hisabnya bakal didampingi Rasulullah. Saw. Karena hukum sifatnya pelik rumit dan banyak perkara kasus tak mampu diselesaikan aparat hukum, apalagi zaman sekarang, hukum khalifah Islam tak digunakan dunia karena itulah mereka ahli hukum fiqih lebih mementingkan akhiratnya dibandingkan dunia. 

Hukum di Republik Indonesia warisan belanda dibawah pengaruh hukum feodalisme budaya adat rancangan Yahudi yang selalu mengadu domba antar umat dan membunuh para Ulama sampai mengkriminalisasi dipenjara. Bahkan rencana mereka yang bakal membenturkan setiap daerah di Republik Indonesia dengan paguyubannya masing-masing. Saat ini Aceh dan Papua sudah mulai bergerak merdeka pisahkan diri dari Indonesia, dan jika itu terjadi Indonesia rata-rata dipimpin penjabat kabinetnya dari Paguyuban Jawa bersiap meninggalkan warga Kalimantan dan Sulawesi untuk mendirikan negerinya sendiri dengan dalih wajar saja Indonesia bubar tak bisa diatur dan tak disiplin hukum dan peraturan sampai kelompok oligarki minoritas mampu kuasai mayoritas dan merambah ke bidang hukum, pemerintah, politik dan lainnya. Intinya, oligarki adalah upaya pengusaha untuk menjaga aset daerahnya. 

Bakal ditinggal tukang bakso dan Siomay Bandung yang SDMnya rela merantau berdagang promosikan produk lokal ke daerah luar hingga Jakarta, dan nanti apa katanya ini produk unggulan daerahnya yang sudah tersebar di seluruh negeri. Ini hasil karya ciptaku, dan yang pertama membuatnya copyright. 

Luar biasa Pos singgah jamaah haul dan relawan Sekumpul, berbagi rezeki bak Wakil Allah kalangan dermawan. Mereka sajikan kuliner lokal khas daerah dan bantuan pemimpin yang pasti dicintai, kasih, sayang para jamaahnya karena Allah. Apalagi tradisi daerah sini tak membiarkan warga dan tetangga kelaparan sehingga dalam waktu seminggu dan beberapa hari mereka gelar haulan selamatan kendati hanya dengan makanan sepiring nasi namun puji syukur Alhamdulillah dan tidak kufur masuk ke kamar untuk berkhalwat lagi. 

Selain itu juga dibawah pengaruh hukum agama yang klasiknya sudah tidak dihargai dunia, sampai Mekkah pun menjadi negeri pendosa bergoyang kini. Tak tegas terkesan kendor, karena janji Rasulullah kehidupan manusia di akhir zaman semakin jahil dan banyak penipu nya di dunia digital. 

“Sungguh Ampunan Allah SWT. Lebih Luas Ketimbang Dosa yang pernah Kita Perbuat.”

Mudahan Kita di bulan Rajab ini mendapat Syafaatnya Rasullullah ï·º di Akhirat nanti. Amiin ya Allah. (Nas). 


Reporter Nasrullah



 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls