Saturday 26 March 2022

Khataman Al Qur'an Anak-Anak TPA 221 Al-Falah Lumbu Raya


TAPIN, INFOBANUA,- Taman Pengajian Al Qur'an (TPA) Al-Falah Unit 221 Lumbu Raya menjelang bulan Ramadhan 1433 Hijriyah menyelenggarakan Khataman Al Qur'an sekaligus terakhir kegiatan belajar mengajar di TPA AlFalah. Sabtu (26/3), bertempat di TPA Al-Falah Lumbu Raya, Kecamatan Tapin Utara Kabupaten Tapin.

Ada sekitar 14 orang yang khatam pada hari ini,  terdiri dari 10 santriwati dan 4 santriwan. Selanjutnya, mereka bakal melanjutkan ke jenjang berikutnya di pondok pesantren. 

Tema yang diusung dalam Khataman Al Qur'an TPA AlFalah Lumbu Raya ini adalah, "Mempersiapkan Generasi Qur'ani Menyongsong Masa Depan Gemilang". Lantunan Shalawat Asyrakal Yaa Nabi Salam Alaika bak semesta menyapa Rasulullah.Saw, Lantunan Ayat Suci Al Qur'an dari para santri berharap keberkahan dan rahmat didalam majelis I'lm asuhan Abah Guru Akhmad Mahfuzi. Serentak santri iringi Guru membaca doa Allahummarhamna Bil Quran adalah doa setelah membaca Alquran, dengan harapan mendapatkan keberkahannya. 


اللَّهُمَّ ارْحَمْنَا بِالقُرْءَانِ

Allahummar hamna bil Quran


وَاجْعَلْهُ لَنَا إِمَامًا وَنُورًا وَهُدًا وَرَحْمَةً

waj’alhu lana imaamau wa nuurau wa hudaw wa rahmah


اللَّهُمَّ ذَكِّرْنَا مِنْهُ مَا نَسِينَا

Allahumma dzakkirna minhu maa nasiina


وَعَلِّمْنَا مِنْهُ مَا جَهِلْنَا

Wa ’allimna minhumaa jahiilna


وَارْزُقْنَا تِلَاوَتَهُ ءَانَآءَ الَّيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارِ

Warzuqna tilaawatahu aana al laili wa athrofan nahar


وَاجْعَلْهُ لَنَا حُجَّةً يَا رَبَّ الْعَالَمِينَ

waj’alhu lana hujjatal yaaa rabbal ‘alamiin.


Khataman Qur'an di TPA Al-Falah ini turut dihadiri Akhmad Saidi, Wakil Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Tapin beserta anggotanya, Alim Ulama dan Tokoh Masyarakat. Dalam acara tersebut, juga hadir orang tua santri dan santriwati TPA Al-Falah yang memenuhi undangan ikut mendampingi anaknya, baik mereka yang khatam qur'an maupun yang masih belajar di TPA Al-Falah Lumbu Raya. Dan Ustadz dan Ustadzah Yayasan TPA Qur'an Al-Falah.


Wakil Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Tapin, Akhmad Saidi mengatakan, kami apresiasi sekali bisa hadir untuk memenuhi undangan pada hari ini.


"Hari ini merupakan tolak ukur keberhasilan TK dan TPA Al-Qur'an dalam menyelenggarakan pendidikan Al-Qur'an. Kedepan, kami selalu mendukung kegiatan seperti ini,"katanya.


Akhmad Mahfuzi, Ketua TPA Al-Falah Lumbu Raya mengatakan, hari ini seperti biasa kami agendakan khataman qur'an sekaligus akhir kegiatan belajar mengajarnya. Ada sekitar 14 orang yang khatam pada hari ini,  terdiri dari 10 santriwati dan 4 santriwan. Selanjutnya, mereka bakal melanjutkan ke jenjang berikutnya di pondok pesantren. 

Harapan kami mereka yang telah khatam qur'an untuk tetap terus membaca Alqur'an, mudah-mudahan mereka bisa menjadi generasi Qur'ani yang sholeh dan sholehah.Amin.


"Insya Allah di bulan Syawal nanti kami buka kembali kegiatan belajar mengajarnya dengan membuka pendaftaran santriwan dan santriwati baru,"katanya.


Reporter Nasrullah









Saturday 5 March 2022

Bulan Syaban, Sebulan Lagi Ramadhan

 


Oleh Nasrullah 

https://badalmaya.blogspot.com


Alhamdulillah, sekarang sudah memasuki bulan Syaban. 

Ada Apa Di Bulan Syaban ?

Bulan Syaban adalah bulannya Rasulullah.Saw sesuai sabdanya, "Rajab bulannya Allah, Syaban Bulan Ku, dan Ramadhan bulan umatKu".


Di bulan Syaban terjadi peristiwa perubahan arah kiblat tepat pada tanggal 13. Dalam sebuah riwayat, Abu Hatim Al-Bustiy berkata, kaum muslimin melaksanakan salat menghadap ke arah Baitul Maqdis selama 17 bulan lebih tiga hari, kemudian Allah SWT memerintahkan Nabi untuk salat menghadap ke Kabah pada hari ketiga belas pertengahan bulan Syaban.


Di setiap bulan Syaban ini pula catatan amal perbuatan seseorang selama setahun diangkat untuk diukur segala kualitasnya dan diserahkan kepada Allah. Karena Allah maha mengetahui segala sesuatunya baik yang ghaib maupun nyata. Alimul Ghaib Wa Syahadah.

Alangkah baiknya saat itu seseorang sedang berpuasa mengikuti amalan Sunah Rasulullah Saw yang tentunya memiliki pengaruh luar biasa hebat dan positif.


Imam Nasai meriwayatkan bahwa Usamah bin Zaid pernah bertanya kepada Nabi SAW, “Wahai Rasulullah, mengapa aku melihat engkau berpuasa pada bulan Syaban tidak seperti yang engkau lakukan ketika berpuasa pada bulan-bulan yang lain?’ kemudian Rasul menjawab, “Pada bulan inilah, orang-orang banyak tidak menyadarinya yaitu bulan yang terletak antara bulan Rajab dan Ramadhan, pada bulan itulah amal-amal dihaturkan dan dilaporkan kepada Tuhan alam semesta. Oleh karenanya, aku ingin agar ketika amalku dipersembahkan kepada-Nya aku sedang berpuasa.”


Sedangkan maksud sabda Nabi, tiga bulan itu mulai dari Rajab, Syaban, dan Ramadhan adalah bulan-bulan yang mulia. Dimana didalamnya terdapat banyak keutamaan. Rasulullah SAW berpesan kepada umatnya agar tidak kendur semangat beribadah selama tiga bulan itu. Dan menyambutnya untuk mengisi bulan yang diistimewakan Allah.


Melaksanakan Sunah Rasulullah dengan ibadah puasa sunah di bulan Syaban.


Sayidah Aisyah ra. berkata, “Tidak pernah Nabi SAW berpuasa pada suatu bulan lebih banyak dari bulan Syaban, karena pada bulan tersebut beliau berpuasa sebulan penuh. Nabi SAW bersabda, “Lakukanlah kebajikan sekuat yang kausanggupi, karena Allah tidak akan bosan sehingga kalian bosan sendiri.” (HR. Bukhari-Muslim).


Bulan membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW


Disebut demikian karena menurut sebagaian ulama, salah satunya, Imam Al-Qusthulani dalam kitab Al-Mawaahib Al-Ladunniyyah bahwa ayat yang berisi perintah kepada kaum beriman untuk membaca salawat, turun di bulan Syaban. Karenanya, bulan Syaban dinamai pula dengan Syahrus Sholawaat (bulan bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW).


Bulannya Al-Quran


Imam Ibnu Rajab dalam kitabnya Lathoif Al-Maaarif menyebut sebuah riwayat tentang apa yang dilakukan para salaf di bulan Syaban yang diantaranya adalah menekuni Al-Quran. Dia mengatakan, “Jika bulan Syaban telah tiba, umat Islam menekuni lembaran-lembaran Al-Quraan, mereka membaca Al-Quran, dan sekaligus mengeluarkan zakat hartanya untuk memberi kekuatan kepada orang yang lemah dan miskin dalam menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan.”


Salamah bin Kuhail dan Hubaib bin Tsabit mengatakan dengan ungkapan yang senada bahwa, “Bulan Syaban adalah bulan orang-orang membaca Al-Quran. Adapun Amr bin Qais jika ia memasuki bulan Syaban, menutup dagangannya dan fokus hanya untuk membaca Al-Quran.


Bulannya Maghfirah Ampunan dan Tauhid


Bulan Syaban merupakan waktu yang mulia dan dimuliakan oleh Rasulullah SAW. Sudah sepatutnya jika kita melakukan kegiatan-kegiatan yang senafas dengan kemulian bulan tersebut. Beberapa amalan berupa bacaan selain membaca salawat adalah memperbanyak membaca kalimat tauhid “Laa ilaaha Illallaah” dan membaca istighfar.


Disebutkan dalam sebuah riwayat dari Abu Bakar ra dari Nabi SAW yang berkata, “Hendaklah kalian membaca ‘Laa ilaaha Illallaah’ dan beristighfar (memohon ampun), sebab Iblis telah berkata, ‘Aku binasakan manusia dengan dosa-dosa namun mereka membinasakanku dengan Laa ilaaha Illallaah dan istighfar. Maka ketika aku melihat hal tersebut, aku binasakan mereka dengan bujukan dan godaan dan mereka mengira bahwa mereka termasuk orang-orang yang mendapat petunjuk.” (HR. Abu Yala).


Menghidupkan Malam Pertengahan Bulan SyaBan Dengan Kebaikan


Imam Baihaqi meriwayatkan dari Aisyah ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Jibril datang kepadaku dan berkata, ‘Ini adalah malam nishfu Syaban, dimana Allah memerdekakan hamba-hambaNya dari neraka pada malam ini sebanyak bulu domba Bani Kilab, kecuali bagi orang musyrik, bercekcok, pemutus silaturrahim, anak yang durhaka kepada kedua orang tuanya, dan peminum minuman keras.”


Riwayat di atas memberi gambaran kemuliaan malam Nishfu Syaban yaitu malam pertengahan bulan Syaban. Pada malam itu, rahmat Allah SWT ditebarkan di atas bumi bagi manusia yang saat itu beribadah, bermunajat, dan bertafakkur kepada Sang Pencipta. Bagi hamba yang memohon ampun dari dosa-dosanya sekalipun dosanya sebanyak buih di lautan, tak terhingga, maka ia akan diampuni semuanya, kecuali dosa-dosa yang disebutkan dalam riwayat tersebut.


Wallahu A’lam. Semoga di bulan Syaban ini Allah menganugerahi kita keselamatan dan kesehatan hingga kemampuan untuk menunaikan ibadah selama bulan Ramadhan. Semoga Allah menganugerahi curahan rahmat kasih sayang melalui tetesan air mata karena semata-mata takut Khauf kepada Allahu ta'ala. Hingga tercapai cita berupa Ridho Allah dan maghfirahNya.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls