Saturday 21 December 2019

Log



Maqamat Sholat


Sholat merupakan amalan utama yang diperintahkan Allah melalui Rasulullah.Saw teruntuk umatnya. Sholat diturunkan Allah pada malam Isra Mi'raj Nabi Muhammad.Saw, dan umat muslim diminta untuk bisa mempengaruhi dan membina keluarganya untuk dapat melaksanakan sholat.

Melalui Ibadah sholat yang kita laksanakan dapat bertaqarub mendekatkan diri kepada Allah dengan harapan selalu mendapatkan Taufik Inayah dan Hidayah Allah dapat Istiqomah menjalani hidup untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allahu ta'ala.

Sebagaimana khatib Jum'at di Masjid Humasa Rantau kemarin mengatakan begitu luar biasanya umat muslim yang mempertahankan Maqamat Sholat ini dengan sifat sabar untuk istiqamah mendirikan sholat secara terus menerus. Terkadang kala ada diantaranya yang lalai kan sholat karena kejahilan dan lalainya karena terlalu sibuk dengan aktifitas di dunia.

"Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akhirat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertaqwa.” (Q.S. Thaha: 132)

Dalam hadits juga diperintahkan kepada para orangtua agar mengajarkan anak-anak mereka untuk melaksanakan sholat.

Suruhlah anakmu melakukan sholat ketika berumur tujuh tahun. Dan pukullah mereka karena mereka meninggalkan sholat ketika berumur sepuluh tahun. Dan pisahlah mereka (anak laki-laki dan perempuan) dari tempat tidur.” (H.R. Abu Dawud)

Disitu Rasulullah menganjurkan umatnya dapat mendidik keluarga untuk melaksanakan sholat. Didiklah anak sejak usia dini untuk mengenal sholat di umur 7 tahun, jika usia 10 tahun pukulah Ia dengan pukulan mendidik bukan pukulan yang membinasakan.

Bukan tanpa alasan memang mengapa kita diajarkan demikian. Inilah memerintahkan anggota keluarga untuk menjaga shalat 5 waktu:

Pembeda muslim dan kafir adalah shalat
Selain sebagai ibadah wajib setiap muslim, shalat juga termasuk ke dalam Rukun Islam yang kedua. Perintah shalat baru ada pada masa Nabi Muhammad. Itu artinya, shalat menjadi ibadah pembeda antara agama Islam dengan yang lainnya.

Dari Jabir, ia berkata : Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda, “(Yang membedakan) antara seseorang dan kekufuran adalah meninggalkan shalat”. [HR. Jama’ah, kecuali Bukhari dan Nasai, dalam Nailul Authar juz 1, hal. 340]

2. Amalan yang pertama kali diperiksa di akhirat

Amalan yang akan dihisab pertama kali di yaumil akhir adalah shalat. Jika shalat seorang hamba itu baik, maka baik pula timbangan amalan shalatnya. Namun jika shalatnya buruk, bolong-bolong, suka ditunda-tunda, dan sebagainya, maka buruk juga timbangan amal kebaikannya.

Dari Abu Hurairah, ia berkata : Saya mendengar Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya pertama-tama perbuatan manusia yang dihisab pada hari qiyamat, adalah shalat wajib. Maka apabila ia telah menyempurnakannya (maka selesailah persoalannya). Tetapi apabila tidak sempurna shalatnya, dikatakan (kepada malaikat), “Lihatlah dulu, apakah ia pernah mengerjakan shalat sunnah ! Jika ia mengerjakan shalat sunnah, maka kekurangan dalam shalat wajib disempurnakan dengan shalat sunnahnya”. Kemudian semua amal-amal yang wajib diperlakukan seperti itu”. [HR. Khamsah, dalam Nailul Authar juz 1, hal. 345]

3. Shalat bisa menyelamatkan orang-orang yang senantiasa mengerjakannya

Orang-orang yang senantiasa menjaga shalatnya, terutama shalat Subuh dan Isya, maka Allah akan menyelamatkan hamba-nya tersebut. Tentunya kita sama-sama tahu ya, tidak sedikit orang yang meninggalkan shalat Isya dengan alasan lelah setelah bekerja. Begitupun dengan shalat subuh, tidak sedikit pula orang yang meninggalkan shalat subuh dan melanjutkan tidurnya. Shalat Subuh dan Isya ini dapat membedakan antara orang-orang mukmin dan orang munafik. Orang mukmin tidak mungkin meninggalkan shalat lima waktunya dengan alasan lelah, karena dulu Rasulullah meminta Bilal bin Rabbah untuk mengistirahatkan umat muslim dengan adzan.

“Barangsiapa yang shalat subuh maka dia berada dalam jaminan Allah. Oleh karena itu jangan sampai Allah menuntut sesuatu kepada kalian dari jaminan-Nya. Karena siapa yang Allah menuntutnya dengan sesuatu dari jaminan-Nya, maka Allah pasti akan menemukannya, dan akan menelungkupkannya di atas wajahnya dalam neraka jahannam.” (HR. Muslim no. 163)

Shalat juga dapat menjadi cahaya bagi orang yang menjaga shalatnya, sebagaimana yang diriwayatkan di dalam hadits berikut:

Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al-’Ash, dari Nabi SAW bahwa beliau pada suatu hari menerangkan tentang shalat, lalu beliau bersabda, “Barangsiapa memeliharanya, maka shalat itu baginya sebagai cahaya, bukti dan penyelamat pada hari qiyamat. Dan barangsiapa tidak memeliharanya, maka shalat itu baginya tidak merupakan cahaya, tidak sebagai bukti, dan tidak (pula) sebagai penyelamat. Dan adalah dia pada hari qiyamat bersama-sama Qarun, Fir’aun, Haaman, dan Ubay bin Khalaf”. [HR. Ahmad, dalam Nailul Authar juz 1, hal. 343]

4. Amalan yang paling dicintai Allah

Shalat tepat waktu juga termasuk amalan perbuatan yang paling Allah cintai. Hal ini dijelaskan di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

Abdullah ibnu Mas’ud Ra berkata, “Aku bertanya kepada Rasulullah, “Ya Rasulullah, amal perbuatan apa yang paling afdol?” Beliau menjawab, “Shalat tepat pada waktunya.” Aku bertanya lagi, “Lalu apa lagi?” Beliau menjawab, “Berbakti kepada kedua orang tua.” Aku bertanya lagi, “Kemudian apa lagi, ya Rasulullah?” Beliau menjawab, “Berjihad di jalan Allah.” (HR. Bukhari)

5. Penghapus dosa-dosa

Jika takut dengan dosa-dosa yang telah dilakukan di masalalu, maka cobalah untuk menggugurkan dosa-dosa tersebut dengan menjaga shalat lima waktumu mulai saat ini. Sebab dengan menjaga shalat lima waktu dapat menjadi salah satu cara untuk menghapuskan dosa-dosa.

Dari Abu Hurairah radiyallahu ‘anhu berkata, “Saya mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wassalam ber-sabda, ‘Bagaimana pendapat kalian, jika di depan rumah salah seorang dari kalian terdapat sebuah sungai yang mengalir dan dia mandi di dalamnya lima kali sehari, apakah akan tersisa kotoran di tubuhnya?’ Mereka menjawab, ‘Tidak akan tersisa kotoran di tubuhnya sedikitpun.’ Rasulullah saw. bersabda, ‘Begitulah perumpamaan shalat lima waktu, dengannya Allah akan mengampuni dosa-dosa.” (Hr. Bukhari, Muslim, Tirmidzi dan Nasai)

Setelah mengetahui keutamaan shalat lima waktu di atas, masih mau menyepelekan shalat lima waktu?

Friday 6 December 2019

TAUHID



TAUHID adalah Ilmu yang agung dan mulia. Seorang muslim yang mampu melaksanakan Hak Allah dengan tidak menyekutukan sesuatu selain Allah, dan hanya Allah tempat bersandar, bergantung, dan meminta pertolongan. Tiada Tuhan Selain Allah.

Meniti titian kehidupan dengan jenjang yang dianugerahkan Allah taala, baik itu dengan ibadah, pendidikan, maqamat, hallikhwal, atau laduni yang semuanya merupakan anugerah Allah untuk setiap insan yang ingin mengenalNya.

TAUHID merupakan tempat disisi Allah ta'ala, dimana setiap muslim yang berada ditempat itu tidak memandang sebelah mata.Berlaku sunahtullah kehidupan dalam dirinya merupakan jalan mustahab.Dan menjadikan Allah maksud dan tujuan, menjadikan Allah Tuhan yang disembah dan meyakini hanya Allah yang mengatur seluruh alam semesta dan makhluk ciptaannya.

Setiap muslim yang mengenal Allah dengan prinsip Rabbaniyatul Hukum dan Rabbaniyatul I'lm Nya, dirinya dihadapan Allah selalu merasa tiada daya dan upaya melainkan atas pertolongan Allah. Mati Maknawi, segala sesuatunya disandarkan hanya kepada Allah mulai dari struktur Qalbi, Sir, hingga Syaghaf dirinya dijadikan tempat persinggahan Allah semata. Dalam memandang hukum, dirinya tak taklif selalu berpandangan pada imam nya yaitu Al-Qur'an hingga Nabi Muhammad.Saw. Dan memiliki sanad yang kuat bersama para guru-gurunya yang telah memberikan ilmu padanya dan dicinta kasih sayang semata-mata karena Allah.

Teringat tausyiah Guru Sekumpul KH.Abdul Ghani Ra menyampaikan umat Rasulullah yang pernah ditemui beliau baik dalam waktu bermimpi maupun tersadar secara kasyaf ( dibukakan mata batin oleh Allah taala secara ghaib karena Allahu Alim Ghaib Wa Syahadat). Beliau menyampaikan keutamaan shalawat dan hendaknya memperbanyak membaca shalawat terhadap Baginda Rasulullah.Saw. Menteladani Rasulullah.Saw karena beliau suri teladan. Selanjutnya beliau sampaikan sifat 20 dan keutamaan Noor Muhammad. "Bahwa sosok Rasulullah.Saw  indah dan lembut lagi pengasih dan penyayang kepada umatnya. Sehingga beliau sangat perhatian terhadap umat muslim dan memandangnya penuh keindahan dan Arif Billah (Pemimpin bijaksana), ilmu yang disampaikan beliau rapi tertata baik, buktinya Al-Qur'an Wahyu Allahu ta'ala,"katanya.

Dapatkah disamakan antara mereka yang mengetahui dengan yang tidak mengetahui.Sesungguhnya yang dapat menyadari itu hanyalah orang-orang yang sempurna akal pikiran. (Az-Zumar 9)

Seseorang untuk dapat dekat dengan rasulullah diantaranya dengan cara bertaqwa kepada Allah dan selalu melaksanakan Hak Allah atas diri kita yaitu untuk menyembahNya dan menyaksikan Tiada Tuhan Selain Allah dan Nabi Muhammad Utusan Allah. Dalam kehidupan melaksanakan hak Allah atas diri dan terus berupaya menjadi Hamba Allah Yang selalu Bertakwa dan Beriman.

Maka sesungguhnya hak Allah terhadap para hamba-Nya adalah agar menyembah-Nya dan tidak menyekutukan-Nya akan sesuatu.Sedangkan hak para hamba dari Allah ialah Dia tidak akan menyiksanya terhadap mereka yang tidak menyekutukannya akan sesuatu. (Buchary Muslim).

Nasrullah

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls